Warung Bebas

Jumat, 03 Agustus 2012





cheers.  i survived the week w/ my husband away for work.  i have successfully been to the zoo, library, children's museum, target, the mexican restaurant, doctor and my hometown.  i think wine tonight is a must :)  hope y'all have a happy weekend.  speaking of wine, this guy is my new fav!

Inilah Rahasia Kecerdasan Orang Yahudi

Artikel Dr Stephen Carr Leon patut menjadi renungan bersama. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada 3 tahun di Israel karena menjalani housemanship dibeberapa rumah sakit di sana . Dirinya melihat ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu, "Mengapa Yahudi Pintar?"

Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California , terlintas di benaknya, apa sebabnya Yahudi begitu pintar? Kenapa tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri?

Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk Phd-nya. Sekadar untuk Anda ketahui, tesis ini memakan waktu hampir delapan tahun. Karena harus mengumpulkan data-data yang setepat mungkin.

Marilah kita mulai dengan persiapan awal melahirkan. Di Israel, setelah mengetahui sang ibu sedang mengandung, sang ibu akan sering menyanyi dan bermain piano. Si ibu dan bapak akan membeli buku matematika dan menyelesaikan soal bersama suami.

Stephen sungguh heran karena temannya yang mengandung sering membawa buku matematika dan bertanya beberapa soal yang tak dapat diselesaikan. Kebetulan Stephen suka matematika.

Stephen bertanya, “Apakah ini untuk anak kamu?”

Dia menjawab, "Iya, ini untuk anak saya yang masih di kandungan, saya sedang melatih otaknya, semoga ia menjadi jenius."

Hal ini membuat Stephen tertarik untuk mengikut terus perkembangannya.

Kembali ke matematika tadi, tanpa merasa jenuh si calon ibu mengerjakan latihan matematika sampai genap melahirkan.

Hal lain yang Stephen perhatikan adalah cara makan. Sejak awal mengandung dia suka sekali memakan kacang badam dan korma bersama susu. Tengah hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa kepala bersama salad yang dicampur dengan badam dan berbagai jenis kacang-kacangan.

Menurut wanita Yahudi itu, daging ikan sungguh baik untuk perkembangan otak dan kepala ikan mengandungi kimia yang tidak baik yang dapat merusak perkembangan dan penumbuhan otak anak didalam kandungan. Ini adalah adat orang orang Yahudi ketika mengandung. menjadi semacam kewajiban untuk ibu yang sedang mengandung mengonsumsi pil minyak ikan.

Ketika diundang untuk makan malam bersama orang orang Yahudi. Begitu Stephen menceritakan, “Perhatian utama saya adalah menu mereka. Pada setiap undangan yang sama saya perhatikan, mereka gemar sekali memakan ikan (hanya isi atau fillet),”
ungkapnya.

Biasanya kalau sudah ada ikan, tidak ada daging. Ikan dan daging tidak ada bersama di satu meja. Menurut keluarga Yahudi, campuran daging dan ikan tak bagus dimakan bersama. Salad dan kacang, harus, terutama kacang badam.

Uniknya, mereka akan makan buah buahan dahulu sebelum hidangan utama. Jangan terperanjat jika Anda diundang ke rumah Yahudi Anda akan dihidangkan buah buahan dahulu. Menurut mereka, dengan memakan hidangan kabohidrat (nasi atau roti) dahulu kemudian buah buahan, ini akan menyebabkan kita merasa ngantuk.
Akibatnya lemah dan payah untuk memahami pelajaran di sekolah.

Di Israel, merokok adalah tabu, apabila Anda diundang makan dirumah Yahudi, jangan sekali kali merokok. Tanpa sungkan mereka akan menyuruh Anda keluar dari rumah mereka. Menyuruh Anda merokok di luar rumah mereka.

Menurut ilmuwan di Universitas Israel, penelitian menunjukkan nikotin dapat merusakkan sel utama pada otak manusia dan akan melekat pada gen. Artinya, keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak ( bodoh). Suatu penemuan yang dari saintis gen dan DNA Israel.

Perhatian Stephen selanjutnya adalah mengunjungi anak-anak Yahudi. Mereka sangat memperhatikan makanan, makanan awal adalah buah buahan bersama kacang badam, diikuti dengan menelan pil minyak ikan (code oil lever).

Dalam pengamatan Stephen, anak-anak Yahudi sungguh cerdas. Rata rata mereka memahami tiga bahasa, Hebrew, Arab dan Inggris. Sejak kecil mereka telah dilatih bermain piano dan biola. Ini adalah suatu kewajiban.
Menurut mereka bermain musik dan memahami not dapat meningkatkan IQ. Sudah tentu bakal menjadikan anak pintar.

Ini menurut saintis Yahudi, hentakan musik dapat merangsang otak.

Tak heran banyak pakar musik dari kaum Yahudi.

Seterusnya di kelas 1 hingga 6, anak anak Yahudi akan diajar matematika berbasis perniagaan. Pelajaran IPA sangat diutamakan. Di dalam pengamatan Stephen, “Perbandingan dengan anak anak di California , dalam tingkat IQ-nya bisa saya katakan 6 tahun kebelakang!! !” katanya.

Segala pelajaran akan dengan mudah di tangkap oleh anak Yahudi. Selain dari pelajaran tadi olahraga juga menjadi kewajiban bagi mereka. Olahraga yang diutamakan adalah memanah, menembak dan berlari.
Menurut teman Yahudi-nya Stephen, memanah dan menembak dapat melatih otak fokus. Disamping itu menembak bagian dari persiapan untuk membela negara.

Selanjutnya perhatian Stephen ke sekolah tinggi (menengah). Di sini murid-murid digojlok dengan pelajaran sains. Mereka didorong untuk menciptakan produk. Meski proyek mereka kadangkala kelihatannya lucu dan memboroskan, tetap diteliti dengan serius.
Apa lagi kalau yang diteliti itu berupa senjata, medis dan teknik. Ide itu akan dibawa ke jenjang lebih tinggi.

Satu lagi yg di beri keutamaan ialah fakultas ekonomi. Saya sungguh terperanjat melihat mereka begitu agresif dan seriusnya mereka belajar ekonomi. Diakhir tahun diuniversitas, mahasiswa diharuskan mengerjakan proyek. Mereka harus memperaktekkanya.
Anda hanya akan lulus jika team Anda (10 pelajar setiap kumpulan) dapat keuntungan sebanyak $US 1 juta!

Anda terperanjat?

Itulah kenyataannya.

Kesimpulan, pada teori Stephen adalah, melahirkan anak dan keturunan yang cerdas adalah keharusan. Tentunya bukan perkara yang bisa diselesaikan semalaman. Perlu proses, melewati beberapa generasi mungkin?

Weight of Expectation by Jonathan Roberts #2012cymruwales

Jonathan Roberts is a former Commonwealth Games weightlifter who competed in Kuala Lumpur in 1988. Now he combines his time as a senior officer for Sport Wales with a role as chair of the Welsh Weightlifting Federation.
Here he talks about Olympic performances and the prospects of future success.

I genuinely believe weightlifting in Wales is in a good place at the moment and we’ve got real signs of optimism good into the next few years.
The first things to say is how proud I, and everyone in Welsh Weightlifting, was when it was announced that two of the five strong GB weightlifting team were our own Welsh lifters.
It was a fantastic achievement to make up 40% of the squad. Most of all, it was reward for the dedication and hard work that Natasha Perdue and Gareth Evans put in to compete at the very top level of their sport.
Both have had to make sacrifices and moved away from their families in Wales to train at the national performance centre in Leeds, which is a very difficult choice to make.
Having two athletes on such a small squad was such a massive boost for weightlifting in Wales and shows the next generation of talent that we are able to produce quality lifters.
Weightlifting is a minority sport in Britain. We read daily about football and rugby on our newspaper back pages. In some countries, such as China, India and Eastern Europe, it is the weightlifters who are among the sporting superstars.
These countries have a depth of talent that makes it hard for competitors from this country to medal. Tash finished 12th and Gareth 17th, fantastic achievements on the Olympic stage.
Looking ahead, Gareth lifted personal bests in both the snatch and clean and jerk disciplines. As a lifter, you want to be improving and making personal bests. With two years until the Commonwealth Games in Glasgow in 2014, Gareth will be in confident mood that he can work his way onto that podium. The only other Commonwealth athlete placed higher than Gareth in London was the Indian lifter in 15th place.
Tash is moving back to South Wales from Leeds and, no doubt, will be pestering me for training sessions.
But away from those two, the young talent coming through in Wales is exciting.
Teenage super-heavyweight Darius Jokarzadeh, a relative newcomer to the sport having only taken it up two years ago, just missed out on making the Olympic standard himself.
In my opinion, he is one of the most exciting young sporting talents in Wales at the moment.
The highlight of his short career so far came in October last year when he broke the Great Britain under 18 record on his way to junior gold at the Commonwealth Weightlifting Championships in South Africa.
The first place in the under 20 competition for 105+ kg super heavyweights just another sign of his potential. And he’s smashed more records since.
Just like Darius, Caldicot’s Jake Davies won gold in South Africa. Jake’s success capping a good trip for Wales as he took first place in the youth (under 18) 94kg class.
At the recent British Championships Flintshire lifter Stephanie Owen won the women’s 69kg class while Gemma Williams took the 75+kg class.
We now have coaches in North and South Wales who are having quality contact with our emerging talent.
A big plus for the sport is that the last few years has seen a huge growth in CrossFit. CrossFit is a global exercise and fitness programme – much like circuit training – that includes Olympic weightlifting as part of its routines. With a number of CrossFit venues across Wales, it has enabled more people to try Olympic weightlifting and for us to hold master classes and do talent ID for potential for us to work with. We have also been training coaches at CrossFit venues.
This is as well as venues like the Holyhead and Anglesey Weightlifting and Fitness Centre, which has seen massive investment recently.
My hope is that we can continue momentum, and jump on the back of brands like CrossFit and get the message out there that weightlifting is accessible for the new generation of people looking for sport and exercise.
Try weightlifting or CrossFit:

Kamis, 02 Agustus 2012

Ini Dia 7 Aktor Kungfu Terbaik Di Dunia

7. Gordon Liu

Bagi para penggemar Sun Go Kong a.k.a. Kera Sakti mungkin sudah tak asing lagi dengan nama satu ini. Dia berperan sebagai Gu Mo Ong sang siluman kerbau yang mata keranjang. Namun perlu diketahui bahwa Gordon Liu ini adalah actor bela diri yang sangat tangguh. Di eranya dulu gerakan-gerakannya sebagai biksu shaolin sangat memukau. Dan mungkin karakter sebagai biksu shaolin inilah yang begitu melekat pada film-film Shaw Brothers di tahun 80-an. Gordon terkenal di Hollywood saat dia membintangi Dwilogi Kill Bill.


6. Hwang Jang Lee
Hwang Jang Lee adalah seorang actor laga Hong Kong yang sebenarnya berdarah Korea. Mungkin tidak banyak dari kita yang mengenalnya saat disebutkan nama Hwang Jang Lee. Namun saat kita melihat wajahnya maka kita akan segera mengenalnya sebagai Silver Fox (salah satu karakter antagonis yang diperankannya) atau Thunderfoot (musuh Jackie Chan dalam Drunken Master).

Hwang Jang Lee memang lebih terkenal sebagai karakter antagonis. Tapi walau demikian tidak jarang dari kita yang berdecak kagum dengan kemahiran bela dirinya itu. Pada masanya mungkin dialah yang pertama kali memperagakan dua kali tendangan kaki dalam satu lompatan yang lazim terlihat di jaman sekarang. Dia juga menemukan beberapa gerakan akrobatik yang pada saat itu tidak pernah terpikirkan oleh orang lain.


5. Yuen Biao
Yuen Biao memiliki keahlian khusus dalam seni bela diri kungfu dan telah bekerja dalam lebih dari 80 film sebagai aktor, stuntman dan koreografi aksi laga. Bersama-sama dengan "saudaranya" lulusan dari Sekolah Opera Peking, Sammo Hung dan Jackie Chan, ia adalah salah satu dari anggota Seven Little Fortunes.

Di awal-awal tahun 1970an, Yuen mulai bekerja sebagai seorang stuntman dan peran pembantu. Setelah berperan dalam beberapa film Yuen menjadi seorang stunt untuk Bruce Lee di film Enter the Dragon (1973). Dia juga adalah salah satu "tiruan" dari Bruce Lee dalam film Game of Death (1978), melakukan berbagai macam gerakan akrobatik dan stunt dimana Bruce Lee "body double" (****wondo expert, Tai Chung Kim) tidak dapat melakukannya. Yuen tetap bekerja sebagai seorang stuntman, dan juga sebagai aktor di dunia industri perfilman Hong Kong.

Akhir tahun 1970an dan awal-awal tahun 1980an, berkat hubungan baiknya Sammo Hung dan Jackie Chan, ia mulai bekerja secara rutin sebagai aktor. Selain itu ia juga muncul dalam beberapa peran kecil dalam beberapa film seperti Hung trilogi Lucky Stars.


4. JET LI
Siapa yang tak kenal master Wong Fei Hung? Seorang tabib china yang juga jago kungfu. Kisah Wong Fei Hung diangkat ke layer lebar melalui Once Upon a Time in China. Dan saat itu Jet Li lah yang berperan sebagai legenda bangsa China itu. Peran Jet Li sebagai mater Wong benar-benar begitu hidup dan melekat.

Jet Li adalah 1 dari sekian banyak aktor yang tak pernah mengenyam pendidikan formal dalam bidang akting. Terlahir dengan nama Li Lian Jie pada tanggal 26 April 1963 di Beijing, Jet Li mengawali karirnya di dunia film dari Wushu.

Jet Li mulai mempelajari ilmu bela diri ini sejak ia berumur 8 tahun. Banyak sudah medali yang ia peroleh dari menjadi atlet Wushu ini.

Saat terjadi booming film-film Kung Fu di Cina sekitar tahun 80-an, daya tarik dunia peran ini mempesona Jet Li yang belum juga berusia 20 tahun. Jet Li terjun ke dunia film dalam film pertamanya SHAOLIN TEMPLE.


3. JACKIE CHAN
Jackie Chan adalah aktor, sutradara, stuntman dan penyanyi yang terkenal dengan kebiasaannya yang tidak pernah menggunakan pemain pengganti dalam adegan-adegan berbahaya dalam film-filmnya. Selain 'seni' perkelahian yang digunakan dalam adegan-adegannya. Dan salah satu film yang membuatnya naik daun adalah Trilogi Police Story.

Jackie yang selalu bermain beradegan kung fu di hampir semua film-filmnnya, berbeda di film terbarunya SHINJUKU INCIDENT. Ia tidak beradegan kung fu dan juga tidak berperan sebagai sutradara sebagaimana film-film Jackie terdahulu.


2. SAMMO HUNG
Sammo Hung adalah seorang aktor, produser dan sutradara film laga Hong Kong yang cukup dikenal akan hasil kerja dalam bidang seni bela diri Cina dan dunia perfilman di Hong Kong. Ia pernah menjadi koreografi pertarungan untuk beberapa orang terkenal, seperti, Bruce Lee, Jackie Chan, King Hu, Stephen Chow dan John Woo.

Hung adalah tokoh yang sangat penting yang membawa gelombang perubahan baru di Hong Kong di tahun 1980an, membantu perkembangan seni bela diri dan memulai Jiang Shi genre (mayat penghisap darah).

Hung juga dikenal sebagai "Dai Goh", sampai pembuatan film Project A, yang menampilkan kedua aktor terkenal tersebut. Karena Hung adalah yang tertua diantara mereka, kung fu "brothers", dan yang pertama kali terkenal di dnia perfilman, maka ia mendapatkan nama julukan baru, "Dai Goh Dai", yang artinya, Saudara Tertua atau Saudara yang Tertua



1. BRUCE LEE
Bruce Lee dikenal sebagai aktor aktion legendaris China yang populer dengan film-film silatnya. Selain sebagai aktor, Lee juga seorang produser film, yang memproduksi film-film Hongkong, di samping terkenal juga sebagai seorang master kung fu dan penulis buku.

Pria yang juga memiliki nama Li Xiao Long ini, mengeluti dunia akting sejak usia balita, di mana ayahnya yang juga pemain opera sering mengajak dirinya bermain di pangung. Hingga akhirnya pada usia 18 tahun, ia telah membintangi 20 film. Dimana film-film terkenal yang dibintanginya di antaranya WAY OF THE DRAGON, ENTER THE DRAGON, FIST OF FURY, THE GREEN HORNET, dan lain-lain.

Tidak hanya film yang menjadi karya Lee, aktor yang menempuh ilmu filsafat selama kuliah itu juga seorang penulis buku. Selain juga menciptakan sebuah seni bela diri yang ia diberi nama Jeet Kune Do, yang dipadukan dari ilmu bela diri, fisika dan ajaran tao yang selama ini dipelajarinya.-7 Aktor Kungfu Terbaik Di Dunia - sumber

FOTO: Nikah Massal Terbesar dalam Sejarah Bagian II



Mathura, India, 2009



Pernikahan kolektif terbesar di dunia Jalur Gaza, 2009 400 pasangan menikah Jalur Gaza, 2009



400 pasangan menikah di Shanghai, 2010



Menikah di paviliun Perancis selama Dunia Expo 2010



2011 300 pasangan menikah Seoul, Korea Selatan



1992 20.000 pasangan menikah Hyderabad, India



La Paz, Bolivia



Bishkek, Kyrgyzstan, 2011



Colorado, 2007 178 pasangan anjing menikah masal

SUMBER
 

ZOOM UNIK::UNIK DAN UNIK Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger