Warung Bebas

Sabtu, 11 Agustus 2012

Negara di dalam Negara

     Negara-negara ini sering disebut dengan "enklave" Kata "enklave" (enclave) berasal dari kata Perancis, lingua franca kosakata bidang diplomasi, yang aslinya berasal dari kata Latin inclavatus(artinya 'terkurung, terkunci'). Kata tersebut menjadi jargon diplomasi bahasa Inggris pada 1868. Sedangkan kata "eksklave" (exclave) merupakan perluasan kata yang logis yang diciptakan tiga abad kemudian.


     Enklave bisa pula timbul karena berbagai alasan sejarah, politis atau geografis. Beberapa wilayah ditinggalkan saja menjadi enklave akibat perubahan aliran sungai.

     Sebuah negara enklave harus menyelesaikan berbagai masalah, seperti alamat surat, aliran listrik dan hak lintasan, dengan negara tetangga agar penduduk kedua negara dapat hidup tenteram. Dan inilah negara di dalam negara yang hanya ada 3 di dunia:

1. Lesotho



     Kerajaan Lesotho adalah sebuah negara di selatan Afrika. Negara ini merupakan sebuah enklave yang dikelilingi oleh Afrika Selatan. Lesotho merupakan satu-satunya negara merdeka yang seluruh bagiannya terletak di atas ketinggian 1.000 meter. Titik terendahnya adalah 1.400 m, dan lebih dari 80% Lesotho terletak di ketinggian melebihi 1.800 m. Sebagian besar penduduknya, yang dikenal sebagai suku bangsa Basotho, tinggal di desa-desa yang terdiri atas rumah-rumah yang seringkali dihias dengan pola-pola yang indah. Penduduknya menanam tanaman pangan, seperti jagung. Namun hasil utama dinegara ini adalah wol dan mohair (bulu kambing Angora).

2. San Marino



     Republik San Marino merupakan negara terkecil ke lima di dunia dan dikelilingi oleh Italia tepatnya di sebelah utara berbatasan dengan provinsi Rimini, daerah Emilia-Romagna dan di sebelah selatan provinsi Pesaro dan Urbino, daerah Marche.


     San Marino adalah negara republik konstitusional tertua di dunia, dibentuk pada 3 September 301 oleh Santo Marinus dari Rab, seorang tukang batu Kristiani yang kabur pada saat persekusi agama oleh Kaisar Romawi Diocletian. Konstitusi San Marino diberlakukan pada 1600, adalah konstitusi tertua di dunia yang masih berlaku. San Marino tidak memiliki bandara sendiri, tetapi memiliki sebuah landasan helikopter yang terletak di Borgo Maggiore. Bandara yang terdekat berada di kota Rimini, Italia, yaitu bandara internasional Federico Fellini.

3. Vatikan




     Vatikan , dengan nama resmi bernama State of the Vatican City (bahasa Italia: Stato della Città del Vaticano,diucapkan, merupakan negara merdeka terkecil di dunia, dari segi luas wilayah dan jumlah penduduk. Vatikan merupakan sebuah enklaf yang berada di dalam wilayah kota Roma di Italia. Vatikan merupakan tempat tinggal Paus dan wilayah Takhta Suci, otoritas pusat Gereja Katolik. Hampir semua 890 warga Vatikan tinggal di dalam tembok kota Vatikan. Mereka termasuk rohaniawan/rohaniawati dan Garda Swiss (Bahasa Jerman: Schweizergarde; Bahasa Inggris: Swiss Guard), sebuah unit tentara bayaran dari Swiss yang secara tradisi telah menjadi pasukan pengawal Paus dan Vatikan semenjak tahun 1506. Warga Vatikan 100% beragama Katolik. Bahasa Resmi adalah Bahasa Latin, tetapi Bahasa Italia lebih sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Easy Inline?

I just went to reply to a comment on my opening post for the Palisades Shore series, and lo and behold there are these double-underlined pop-up links there.  I noticed the same when I was reading elsewhere on the net.  So quick question -- did I inadvertantly install some sort of "helpful" junk on my computer lately, or has Blogger foisted this upon my blog? 

I know I don't want this linked to my content, that's for sure.   

Islam adalah Agama Nomor Satu Terbesar Di Belanda

     Berdasarkan catatan statistik penduduk pemerintah Belanda terungkap, bahwa Islam berada pada posisi paling atas dalam daftar urutan jumlah pemeluk agama-agama yang ada di negara itu. Agama-agama seperti Kristen (Katolik dan Protestan), Yahudi, dan agama-agama lain yang terdaftar, berada pada urutan kemudian.

     Data statistik itu dipublikasikan dalam harian Dutch Metro, edisi 29 Juli 2002, yang menyebutkan bahwa 13% dari penduduk ibukota Amsterdam tersebut adalah Muslim. Setelah itu penganut Katolik yang jumlahnya tidak lebih dari 10%, disusul penganut Gereja Protestan Reformasi yang hanya tercatat 5%. Sementara jumlah penganut Yahudi hanya 1%. Sisanya, para pemeluk kelompok agama-agama lain, yang total jumlahnya 12%.

Sebuah Masjid di Belanda
     Koran Belanda dengan oplag 3 juta eksemplar dan disebarkan secara cuma-cuma itu melaporkan, bahwa jumlah warga Muslim pada awal abad ke-20 belum begitu berarti. Hanya ada satu orang Muslim yang tercatat dalam Kantor Catatan Sipil di Amsterdam. Namun demikian, pada awal abad ke 21, jumlah kaum Muslimin merupakan komunitas agama terbesar. Berdasarkan catatan resmi pemerintah Belanda, jumlah kaum Muslimin seluruhnya 80.000 orang dari perkiraan kasar rakyat Amsterdam yang berjumlah 600.000 jiwa.

     Ada sejumlah elemen yang mendorong percepatan jumlah kaum Muslimin di negeri Kincir Angin itu. Di kalangan elit warga ibukota Belanda, ternyata 59%nya tidak meyakini satu pun agama. Sebab mereka dihadapkan pada fakta bahwa efek dari gereja-gereja pada masyarakat Belanda umumnya mengalami kemunduran yang cukup signifikan, khususnya di Amsterdam. Hal itulah yang mendorong banyak gereja dan yayasan-yayasan agama umat Nasrani tutup atau menjual aset-aset mereka, lantaran kian merosotnya jumlah jama'ah mereka.

Daerah-daerah di Belada yang didiami oleh kaum muslim
     Sebaliknya, banyak para pengamat percaya bahwa saat ini agama Islam sedang menyebar dengan cepat, karena kalangan Muslim sangat respect terhadap ajaran-ajaran Islam dibandingkan dengan para pemeluk agama-agama lainnya. Faktor lainnya, karena kecenderungan kaum Muslimin memiliki banyak anak. Selain itu dakwah Islam sangat gencar merekrut pemeluk-pemeluk baru, khususnya mereka yang berasal dari etnis minoritas Afrika atau mereka dari kelompok atheis alias tak beragama.

     Beberapa warga Muslim Belanda percaya, jumlah kaum Muslimin di ibukota Belanda tersebut bahkan lebih besar dari angka resmi yang dicatat pemerintah. Perlu diketahui, ribuan kaum Muslimin yang tidak tercatat secara resmi, hidup di Amsterdam secara ilegal, karena mereka terhalang oleh peraturan imigrasi Belanda yang ketat.

     Kaum Muslimin Belanda juga percaya bahwa mereka merupakan pemeluk agama terbesar dari segi jumlah. Bukan hanya di Amsterdam, tetapi juga di kota-kota besar lainnya, seperti Rotterdam, Hague, Utrecht. Suatu data statistik Belanda yang mendukung fakta itu adalah, ketika tercatat bahwa seorang di antara tiap-tiap 4 kelahiran di Belanda adalah Muslim. Ini artinya bahwa separuh dari anak-anak berusia 18 tahun akan menjadi Muslim dalam 20 tahun mendatang.

 

ZOOM UNIK::UNIK DAN UNIK Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger