Pengertian Bayi secara kasar dapat diartikan sebagai manusia yang baru lahir dan berumur di bawah 12 bulan atau satu tahun. Akan tetapi, secara pasati, tidak ada batasan yang jelas. Berdasarkan psikologi, pengertian bayi adalah periode perkembangan yang merentang dari waktu kelahiran seoseorang hingga berusia 18 atau 24 bulan. Masa bayi merupakan masa yang dimana seseorang sangat membutuhkan
Kamis, 27 Juni 2013
Pengertian Kesehatan
Pengertian Kesehatan dapar berarti berupa keadaan atau kondisi di mana seseorang mempunyai kesejahteraan dari dan, jiwa, dan juga sosial. Hal tersebut memungkinkan untuk setiap orang hidup secara produktif. Baik itu dalam segi sosial, maupun ekonomis. Pemeliharaan kesehatan merupakan upaya yang dilakukan sebagai penanggulangan serta pencegahan gangguan kesehatan yang membuthkan pemeriksaan,
Mual Pada Ibu Hamil
Mual Pada Ibu Hamil merupakan hal yang lumrah dan banyak dialami oleh ibu hamil. Akan tetapi, hal tersebut bisa menjadi masalah saat mempengaruhi asupan nutrisi dan gizi ibu hamil. Tentunya, semua ibu hamil pastinya ingin untuk mencukupi
kebutuhan nutrisi janin ketika sedang hamil. Akan tetapi, tdak semua Ibu mudah untuk memberikan asupan gizi yang cukup untuk calon bayinya, sebagian calon ibu
kebutuhan nutrisi janin ketika sedang hamil. Akan tetapi, tdak semua Ibu mudah untuk memberikan asupan gizi yang cukup untuk calon bayinya, sebagian calon ibu
EKSOTISME LAUT KASPIA SEBAGAI DANAU TERBESAR DI DUNIA
Danau adalah sebuah cekungan besar di permukaan bumi yang digenangi oleh air tawar maupun asin yang dikelilingi oleh daratan di sekitarnya. ‘Terbesar‘ sendiri dapat dimaknai dari volume air atau luas permukaannya. Nah, Salah satu danau yang terkenal dan terbesar di dunia yaitu Danau Kaspia atau lebih dikenal dengan sebutan Laut Kaspia. Sebenarnya, Laut Kaspia ini lebih tepat disebut sebagai danau karena letaknya di daratan Asia dan Eropa (Eurasia) yaitu berbatasan di sebelah utara dengan Iran, di sebelah selatan dengan Rusia, di sebelah barat dengan Kazakhstan dan Turkmenistan, dan di sebelah timur berbatasan dengan Azerbaijan.
Kekhasan dari Kaspia yaitu selain memiliki karakteristik seperti yang dimiliki oleh danau, Kaspia juga memiliki karakteristik seperti laut yaitu wilayahnya luas serta rasa airnya asin. Rasa air yang asin ini akibat dari penguapan yang tinggi di Laut Kaspia yang mencapai 40 inci/tahun. Kadar garamnya sepertiga dari kadar garam yang dimiliki oleh laut yaitu 12,80/00.
Panjang laut Kaspia mencapai 1.210 kilometer dan lebarnya lebih dari 480 kilometer. Selain itu, bagian terdalamnya mencapai 1.025 meter dan ketinggian 28 meter di bawah permukaan laut. Luas danau ini mencapai 371.000 kilometer persegi.
Laut Kaspia kaya dengan kehidupan laut seperti ganggang biru hijau, ganggang cokelat, ganggang merah, ikan sturgeon, ikan salem, dan sebagainya. Ikan sturgeon ini merupakan ikan penghasil caviar yang harganya mencapai 50 juta per kilogramnya. Karena terlalu banyaknya peminat hingga membuat ikan ini terancam kepunahannya. Negara yang terkenal sebagai penghasil caviar terbesar di dunia yaitu Iran dan Rusia.
Selain kaya akan kehidupan lautnya, laut ini juga kaya akan minyak bumi dan gas alam. Eksplorasi tentang kekayaan minyak bumi dan gas alam ini dimulai sejak tahun 1920-an. Dan, di akhir tahun 1990-an dibangun pipa minyak yang menyalurkan gas alam melalui dasar Laut Kaspia ke Azerbaijan.
Di laut Kaspia ini terdiri dari 50 pulau kecil dan salah satu pulau terbesarnya yaitu pulau Chechen yang letaknya di sebelah barat laut. Di laut ini juga terdapat tiga sungai utama yang bermuara, diantaranya Sungai Volga, Sungai Ural, dan Sungai Terek.
Laut Kaspia memiliki peranan penting sebagai sarana transportasi air yaitu jalan bagi kapal-kapal yang mengangkut berbagai komoditas perdagangan seperti minyak bumi, kayu, kapas, dan beras.
Suhu udara di Laut Kaspia mencapai 24 hingga 26 derajat celcius pada musim panas sedangkan pada musim dingin suhu udaranya mencapai minus 10 hingga 10 derajat celcius. Wilayah Laut Kaspia memiliki iklim continental.
Berdasarkan hasil penelitian geologi dinyatakan bahwa danau ini terbentuk sekitar 5,5 juta tahun yang lalu akibat terjadinya penurunan muka bumi akibat peristiwa tektonik.
Oleh : Wahyu Inayah
Referensi:
Syukur, Abdul. 2005. ENSIKLOPEDI UMUM untuk PELAJAR jilid 5. Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve.
http://id.wikipedia.org/wiki/Danaudari
http://www.anneahira.com/danau-terdalam-di-dunia.htm
http://infobebas.web.id/2012/danau-terbesar-di-dunia.html. http://azembassy.or.id/ind/az/nature.shtml
Kekhasan dari Kaspia yaitu selain memiliki karakteristik seperti yang dimiliki oleh danau, Kaspia juga memiliki karakteristik seperti laut yaitu wilayahnya luas serta rasa airnya asin. Rasa air yang asin ini akibat dari penguapan yang tinggi di Laut Kaspia yang mencapai 40 inci/tahun. Kadar garamnya sepertiga dari kadar garam yang dimiliki oleh laut yaitu 12,80/00.
Panjang laut Kaspia mencapai 1.210 kilometer dan lebarnya lebih dari 480 kilometer. Selain itu, bagian terdalamnya mencapai 1.025 meter dan ketinggian 28 meter di bawah permukaan laut. Luas danau ini mencapai 371.000 kilometer persegi.
Laut Kaspia kaya dengan kehidupan laut seperti ganggang biru hijau, ganggang cokelat, ganggang merah, ikan sturgeon, ikan salem, dan sebagainya. Ikan sturgeon ini merupakan ikan penghasil caviar yang harganya mencapai 50 juta per kilogramnya. Karena terlalu banyaknya peminat hingga membuat ikan ini terancam kepunahannya. Negara yang terkenal sebagai penghasil caviar terbesar di dunia yaitu Iran dan Rusia.
Selain kaya akan kehidupan lautnya, laut ini juga kaya akan minyak bumi dan gas alam. Eksplorasi tentang kekayaan minyak bumi dan gas alam ini dimulai sejak tahun 1920-an. Dan, di akhir tahun 1990-an dibangun pipa minyak yang menyalurkan gas alam melalui dasar Laut Kaspia ke Azerbaijan.
Di laut Kaspia ini terdiri dari 50 pulau kecil dan salah satu pulau terbesarnya yaitu pulau Chechen yang letaknya di sebelah barat laut. Di laut ini juga terdapat tiga sungai utama yang bermuara, diantaranya Sungai Volga, Sungai Ural, dan Sungai Terek.
Laut Kaspia memiliki peranan penting sebagai sarana transportasi air yaitu jalan bagi kapal-kapal yang mengangkut berbagai komoditas perdagangan seperti minyak bumi, kayu, kapas, dan beras.
Suhu udara di Laut Kaspia mencapai 24 hingga 26 derajat celcius pada musim panas sedangkan pada musim dingin suhu udaranya mencapai minus 10 hingga 10 derajat celcius. Wilayah Laut Kaspia memiliki iklim continental.
Berdasarkan hasil penelitian geologi dinyatakan bahwa danau ini terbentuk sekitar 5,5 juta tahun yang lalu akibat terjadinya penurunan muka bumi akibat peristiwa tektonik.
Oleh : Wahyu Inayah
Referensi:
Syukur, Abdul. 2005. ENSIKLOPEDI UMUM untuk PELAJAR jilid 5. Jakarta: PT Ichtiar Baru van Hoeve.
http://id.wikipedia.org/wiki/Danaudari
http://www.anneahira.com/danau-terdalam-di-dunia.htm
http://infobebas.web.id/2012/danau-terbesar-di-dunia.html. http://azembassy.or.id/ind/az/nature.shtml
10 Danau Terbesar Di Dunia
Danau ialah cekungan besar di permukaan bumi yang tergenangi air dan dikelilingi oleh daratan. Air yang menggenangi cekungan tersebut bisa berupa air tawar, bisa juga berupa air asin. Meski demikian, mayoritas danau di dunia ini berair tawar.
Kebanyakan danau dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi dan olahraga. Berikut ini adalah informasi mengenai danau terbesar di dunia yang bisa membantu Anda untuk menentukan tempat rekreasi bersama keluarga.
1. Laut Kaspia
Laut Kaspia ialah danau terbesar di dunia. Meski bernama laut, namun sejatinya Lau Kapia merupakan sebuah danau karena terkurung daratan antara Asia dan Eropa. Danau yang juga dikenal sebagai Laut Mazandaran ini merupakan danau terbesar di dunia dengan luas mencapai 394.299 km². Danau yang memiliki tinggi sekitar 29 meter ini terletak di Asia.
2. Superior
Danau Superior menempati urutan kedua sebagai danau terbesar di dunia. Danau ini terletak di Amerika. Danau yang termasuk jenis danau glasial ini memiliki ketinggian 183 meter dan luas yang mencapai 82.431 km². Danau ini mendapat aliran masuk utama dari St. Nipigon, St Louis, Pigeon, Pic, White, Michipicoten, dan Kaministiquia, sedangkan aliran keluar utamanya adalah St Marys.
3. Victoria
Danau Victoria merupakan danau terbesar ketiga di dunia. Danau ini terletak di Afrika. Danau yang juga dikenal sebagai Ukerewe ini memiliki ketinggian yang mencapai 1.132 meter. Danau yang merupakan sumber dari cabang terpanjang Sungai Nil ini memiliki luas yang mencapai 69.484 km². Ada lebih dari 3.000 pulau di Danau Victoria. Mayoritas pulau-pulau tersebut tak berpenghuni.
4. Aral
Danau terbesar keempat di dunia ialah Danau Aral. Danau ini terletak di Asia Tengah. Danau ini diapit oleh Kazakhstan di utara dan Uzbekistan di selatan. Danau Aral memiliki luas yang mencapai 66.456 km² dan tinggi sekitar 50 meter. Sayangnya, karena kebutuhan irigasi negara yang bernaung di dekatnya, menjadikan proyek bendungan menyebabkan menyusutnya luas areal danau Aral ini.
5. Huron
Danau yang menempati posisi kelima sebagai danau terbesar di dunia ialah Danau Huron. Danau ini terlatak di Amerika. Danau Huron memiliki luas yang mencapai 59.595 km² dan tinggi sekitar 177 meter. Mayoritas kapal yang berlalu lalang di Danau Huron merupakan kapal pembawa barang seperti bijih besi.
6. Michigan
Danau Michigan merupakan danau terbesar keenam di dunia. Danau ini terletak di perbatasan Amerika Serikat. Danau Michigan memiliki luas sekitar 58.016 km² dan tinggi mencapai 177 meter.
7. Tanganyika
Danau terbesar di dunia yang ketujuh dipegang oleh Danau Tanganyika. Danau ini terletak di Afrika. Danau Tanganyika memiliki ketinggian sekitar 772 meter dan luasnya mencapai 32.893 km².
8. Baikal
Danau Baikal merupakan danau terbesar kedelapan di dunia. Danau ini terletak di Asia. Danau Baikal memiliki ketinggian sekitar 453 meter dan luasnya sekitar 31.499 km².
9. Great Bear
Danau Great Bear merupakan danau terbesar kesembilan di dunia. Danau ini terletak di Kanada. Danau Great Bear memiliki luas yang mencapai 31.080 km² dan tinggi sekitar 119 meter. Danau ini juga diliput oleh es selama delapan bulan dalam setahun. Keunikan dari danau ini ialah bentuknya yang seperti amuba raksasa dengan lima lengan besar.
10. Nyasa
Danau Nyasa merupakan danau terbesar kesepuluh di dunia. Danau ini terletak di Afrika. Danau yang juga dikenal sebagai Danau Malawi ini memiliki luas sekitar 30.044 km² dan tinggi sekitar 472 meter. Danau air tawar ini memiliki aliran keluar utama, yaitu Sungai Shire, sebuah anak sungai yang mengalir ke Sungai Zambezi.
Oleh : Nur Rokhanah
Kebanyakan danau dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi dan olahraga. Berikut ini adalah informasi mengenai danau terbesar di dunia yang bisa membantu Anda untuk menentukan tempat rekreasi bersama keluarga.
1. Laut Kaspia
Laut Kaspia ialah danau terbesar di dunia. Meski bernama laut, namun sejatinya Lau Kapia merupakan sebuah danau karena terkurung daratan antara Asia dan Eropa. Danau yang juga dikenal sebagai Laut Mazandaran ini merupakan danau terbesar di dunia dengan luas mencapai 394.299 km². Danau yang memiliki tinggi sekitar 29 meter ini terletak di Asia.
2. Superior
Danau Superior menempati urutan kedua sebagai danau terbesar di dunia. Danau ini terletak di Amerika. Danau yang termasuk jenis danau glasial ini memiliki ketinggian 183 meter dan luas yang mencapai 82.431 km². Danau ini mendapat aliran masuk utama dari St. Nipigon, St Louis, Pigeon, Pic, White, Michipicoten, dan Kaministiquia, sedangkan aliran keluar utamanya adalah St Marys.
3. Victoria
Danau Victoria merupakan danau terbesar ketiga di dunia. Danau ini terletak di Afrika. Danau yang juga dikenal sebagai Ukerewe ini memiliki ketinggian yang mencapai 1.132 meter. Danau yang merupakan sumber dari cabang terpanjang Sungai Nil ini memiliki luas yang mencapai 69.484 km². Ada lebih dari 3.000 pulau di Danau Victoria. Mayoritas pulau-pulau tersebut tak berpenghuni.
4. Aral
Danau terbesar keempat di dunia ialah Danau Aral. Danau ini terletak di Asia Tengah. Danau ini diapit oleh Kazakhstan di utara dan Uzbekistan di selatan. Danau Aral memiliki luas yang mencapai 66.456 km² dan tinggi sekitar 50 meter. Sayangnya, karena kebutuhan irigasi negara yang bernaung di dekatnya, menjadikan proyek bendungan menyebabkan menyusutnya luas areal danau Aral ini.
5. Huron
Danau yang menempati posisi kelima sebagai danau terbesar di dunia ialah Danau Huron. Danau ini terlatak di Amerika. Danau Huron memiliki luas yang mencapai 59.595 km² dan tinggi sekitar 177 meter. Mayoritas kapal yang berlalu lalang di Danau Huron merupakan kapal pembawa barang seperti bijih besi.
6. Michigan
Danau Michigan merupakan danau terbesar keenam di dunia. Danau ini terletak di perbatasan Amerika Serikat. Danau Michigan memiliki luas sekitar 58.016 km² dan tinggi mencapai 177 meter.
7. Tanganyika
Danau terbesar di dunia yang ketujuh dipegang oleh Danau Tanganyika. Danau ini terletak di Afrika. Danau Tanganyika memiliki ketinggian sekitar 772 meter dan luasnya mencapai 32.893 km².
8. Baikal
Danau Baikal merupakan danau terbesar kedelapan di dunia. Danau ini terletak di Asia. Danau Baikal memiliki ketinggian sekitar 453 meter dan luasnya sekitar 31.499 km².
9. Great Bear
Danau Great Bear merupakan danau terbesar kesembilan di dunia. Danau ini terletak di Kanada. Danau Great Bear memiliki luas yang mencapai 31.080 km² dan tinggi sekitar 119 meter. Danau ini juga diliput oleh es selama delapan bulan dalam setahun. Keunikan dari danau ini ialah bentuknya yang seperti amuba raksasa dengan lima lengan besar.
10. Nyasa
Danau Nyasa merupakan danau terbesar kesepuluh di dunia. Danau ini terletak di Afrika. Danau yang juga dikenal sebagai Danau Malawi ini memiliki luas sekitar 30.044 km² dan tinggi sekitar 472 meter. Danau air tawar ini memiliki aliran keluar utama, yaitu Sungai Shire, sebuah anak sungai yang mengalir ke Sungai Zambezi.
Oleh : Nur Rokhanah
Puisi Cinta Untuk Mantan Kekasih
Puisi Cinta Untuk Mantan Kekasih - Lagi lagi saya curhat soal cinta, suka banget bikin puisi cinta, namun tak ada yang mau menerima puisi dari saya, jadi ya bikin puisi cinta di blog dan media-media social aja deh, Sebenarnya saya sangat suka membuat puisi cinta melebihi dari kesukaan membuat puisi galau. Namun karena masih jomblo, terus bikin puisi romantis juga buat siapa?? Beberapa tahun lalu,
The BE&HM Series ~ Part VIII: Electron "Ownership" & Non-Reversible Oxidation
Previous posts in this series: Biophysical Electrochemistry and Human Metabolism, Part II: Atoms & The Periodic Table, Part III: The Main Group Elements, The Octet Rule and Ions, Part IV: Ionic Compounds, Elements & Oxidation State Defined, Part V: Covalent Bonding & Molecules, Part VI: Electron "Ownership" & Polarity, Part VII: Chemical Reactions
In a lot of the discussions of mitochondria and the various metabolic pathways in general, the term "redox" gets thrown around a lot. Redox is a contraction of the terms reduction and oxidation. This generally applies to reversible reactions where one species is oxidized and the other reduced, but it actually applies to all reactions wherein electrons are "transferred" from one element to another. Where I'm going here (and I don't know when I'll get there, but I will) is to discuss redox couples and basically how we are electrochemical machines where one chemical reaction is coupled with another -- the energy released from the favorable reaction drives the otherwise unfavorable chemical reaction to which it is coupled.
In a lot of the discussions of mitochondria and the various metabolic pathways in general, the term "redox" gets thrown around a lot. Redox is a contraction of the terms reduction and oxidation. This generally applies to reversible reactions where one species is oxidized and the other reduced, but it actually applies to all reactions wherein electrons are "transferred" from one element to another. Where I'm going here (and I don't know when I'll get there, but I will) is to discuss redox couples and basically how we are electrochemical machines where one chemical reaction is coupled with another -- the energy released from the favorable reaction drives the otherwise unfavorable chemical reaction to which it is coupled.
Daily Blog #4: Milestones 1 and 2 detailed
Hello Reader,
In my last post we talked about the milestones and optional achievements you can look forward to in your forensic career. This post will go into detail on what it takes to achieve milestones 1 and 2.
Milestone 1 - Your tool defines your workflow.
When most of us get our first job as digital forensic examiner it's through an employer where we are transitioning roles and not after graduating with a degree in computer forensics, though, that is now a possibility! Without a 4 year foundation in digital forensics backing you up, you and your employer look to make an investment in your career by purchasing a forensic suite and a training package to learn how to use it.
When you first receive training on how to use a forensic suite, no matter which one, you are amazed at what is suddenly possible. The ability to recover deleted files, carve long deleted data, determine a users activities and all the rest of the data you gain from the tools ability to parse computer forensic artifacts empower you in your first investigations. You are content at this point by what your tool is able to do and what you have been trained to do with it.
So let me be clear because as people grow in their experience in skills they begin to look back at this time with disdain at their former selves. There is nothing wrong with your results at this point, any evidence that you find in your investigation is still good evidence. At this stage in your career though you may be missing evidence, not because the tool is faulty but because you have not yet learned all the artifacts that exist. You may miss evidence at this point that can add more to your findings, with the worst possibility being you miss evidence that would have revealed more about whatever the focus of your investigation was.
In this milestone you also chase the most red herrings as you are still learning to understand what is possible, what the system records, and what's relevant in your investigations. If you are in this milestone I would encourage you to move on to other milestones as quickly as you can. While the results of tool are correct, you are missing artifacts and a bigger picture of the actions of those you are investigating. The only thing you can do to move forward is to get more experience and depending on your budget go to non-vendor training, conferences or read blogs and white papers to start educating yourself on what exists outside of your walled garden.
Milestone 2 - You get certified on your tool.
This is an important milestone in your career, outside of kudos from those who you give your reports this is your first external validation of your skills and abilities as a digital forensic examiner. What is important to remember at this point is what your vendor certification means. It means that you have shown skill and knowledge in how to perform an examination using their tools. It is not a reflection on your overall knowledge of what is possible and your total capabilities. Many people see a vendor certification as an end point in their credentials and I would encourage you to think outside that box.
Let me be clear, there is great value in a vendor certification. Many attorneys are getting smart and asking experts if they are certified in the tools they use as a way to judge competency in the results those tools produce. Being able to pass a written test that shows your knowledge of how the tool works, and the ability to successfully retrieve known artifacts through a practical test is great. You're not done though and if your organization views this as 'being done' in your professional path at this point you should stop and think about what their intentions to grow your skills are.
Once you obtain this certification you'll likely join a mailing list with other certified professionals who can ask each other questions outside of the public view. This is good but remember that there is no confidentiality on those emails and they can be quoted against you in the future. Consider always subscribing and replying from a non-work email address that does not contain your name so your past statements don't come back to haunt you. You have plenty of time to show people how smart you are, you just may not be as smart as you think you are at this point.
The other great perk of this milestone is the normal requirement for continuing education anually. This provides a great justification for your employer to pay for you to go to conferences and other training in order to keep the certification. Most employers like having a certified employee as it allows them to show competence to those that are receiving your reports.
I'll end this daily blog entry by saying, I'm constantly amazed on new artifacts and research that is revealed everyday. Digital Forensics is a science, never forget that, and we have to stay up to date with it to be the best scientists we can be.
In my last post we talked about the milestones and optional achievements you can look forward to in your forensic career. This post will go into detail on what it takes to achieve milestones 1 and 2.
Milestone 1 - Your tool defines your workflow.
When most of us get our first job as digital forensic examiner it's through an employer where we are transitioning roles and not after graduating with a degree in computer forensics, though, that is now a possibility! Without a 4 year foundation in digital forensics backing you up, you and your employer look to make an investment in your career by purchasing a forensic suite and a training package to learn how to use it.
When you first receive training on how to use a forensic suite, no matter which one, you are amazed at what is suddenly possible. The ability to recover deleted files, carve long deleted data, determine a users activities and all the rest of the data you gain from the tools ability to parse computer forensic artifacts empower you in your first investigations. You are content at this point by what your tool is able to do and what you have been trained to do with it.
So let me be clear because as people grow in their experience in skills they begin to look back at this time with disdain at their former selves. There is nothing wrong with your results at this point, any evidence that you find in your investigation is still good evidence. At this stage in your career though you may be missing evidence, not because the tool is faulty but because you have not yet learned all the artifacts that exist. You may miss evidence at this point that can add more to your findings, with the worst possibility being you miss evidence that would have revealed more about whatever the focus of your investigation was.
In this milestone you also chase the most red herrings as you are still learning to understand what is possible, what the system records, and what's relevant in your investigations. If you are in this milestone I would encourage you to move on to other milestones as quickly as you can. While the results of tool are correct, you are missing artifacts and a bigger picture of the actions of those you are investigating. The only thing you can do to move forward is to get more experience and depending on your budget go to non-vendor training, conferences or read blogs and white papers to start educating yourself on what exists outside of your walled garden.
Milestone 2 - You get certified on your tool.
This is an important milestone in your career, outside of kudos from those who you give your reports this is your first external validation of your skills and abilities as a digital forensic examiner. What is important to remember at this point is what your vendor certification means. It means that you have shown skill and knowledge in how to perform an examination using their tools. It is not a reflection on your overall knowledge of what is possible and your total capabilities. Many people see a vendor certification as an end point in their credentials and I would encourage you to think outside that box.
Let me be clear, there is great value in a vendor certification. Many attorneys are getting smart and asking experts if they are certified in the tools they use as a way to judge competency in the results those tools produce. Being able to pass a written test that shows your knowledge of how the tool works, and the ability to successfully retrieve known artifacts through a practical test is great. You're not done though and if your organization views this as 'being done' in your professional path at this point you should stop and think about what their intentions to grow your skills are.
Once you obtain this certification you'll likely join a mailing list with other certified professionals who can ask each other questions outside of the public view. This is good but remember that there is no confidentiality on those emails and they can be quoted against you in the future. Consider always subscribing and replying from a non-work email address that does not contain your name so your past statements don't come back to haunt you. You have plenty of time to show people how smart you are, you just may not be as smart as you think you are at this point.
The other great perk of this milestone is the normal requirement for continuing education anually. This provides a great justification for your employer to pay for you to go to conferences and other training in order to keep the certification. Most employers like having a certified employee as it allows them to show competence to those that are receiving your reports.
I'll end this daily blog entry by saying, I'm constantly amazed on new artifacts and research that is revealed everyday. Digital Forensics is a science, never forget that, and we have to stay up to date with it to be the best scientists we can be.
Cara Merawat Kucing Anggora Dengan Baik
Cara merawat kucing anggora yang baik memang berbeda-beda menurut tiap individu yang memelihara kucing cantik ini. Namun secara garis besar bisa dibilang relatif sama, yaitu tentang kebersihan si kucing dan kandangnya, menu makanannya, dan terakhir vaksinasi.
Merawat kucing anggora bisa dibilang hampir sama dengan merawat kucing-kucing ras lain yang berbulu semi-longhairdan longhair. Namun tentu saja akan sedikit berbeda dengan merawat kucing berbulu pendek ataupun kucing kampung. Bagaimana cara memelihara kucing angora?
Berikut ini adalah beberapa cara merawat kucing anggora:
1. Biasakan untuk memakan makan makanan kucing yang kering (dry food) sejak kecil karena makanan kaleng untuk kucing (wet food) tidaklah bagus untuk kesehatan jangka panjang si kucing. Selain itu, lebih baik untuk tidak mencoba memberikan makanan lain selain catfood seperti ikan, ayam, atau makanan hewani lainnya karena makanan tersebut cenderung akan mengganggu pertumbuhan bulu kucing angora
2. Untuk porsinya, anda bisa memberinya makan 3x sehari dengan porsi 1 takaran full unutk porsi kucing dewasa. Atau anda bisa melihat sendiri takaran yang dianjurkan pada bungkus makanan kucing yang anda beli tersebut.
3. Beri minum berupa air putih yang sudah cukup matang sudah cukup. Jangan sering-sering member susu dan jangan diberikan susu untuk manusia.
4. Pastikan ukuran kandang sesuai dengan ukuran tubuhnya. Misalnya kucing angora anda sudah seberat 4 kg, maka anda bisa menggunakan kandang berukuran 90 x 63 x 65 cm. Kandang yang baik adalah yang terbuat dari aluminium, sehingga tidak berkarat, dan jerujinya lebar agar sirkulasi udaranya bagus.
5. Bersihkan kotak pasir setiap hari dan cuci kandang seminggu sekali, lalu semprot dengan desinfektan.
6. Setelah kucing berumur 3 bulan segera lakukan vaksinasi. Ikuti saja saran dokter untuk melakukan vaksinasi apa saja. Biasanya dokter akan mewajibkan 3 kali vaksinasi, sementara yang tahunan mereka sebut “tidak wajib”.
7. Anda perlu memandikannya setidaknya 2 minggu sekali atau seminggu sekali juga lebih bagus untuk menjaga kebersihannya. Sisirlah sehari sekali bulunya agar bulunya tidak kusut.
Itulah beberapa tips singkat cara merawat kucing anggora. Semoga saja informasi ini bermanfaat dan ‘simanis’ semakin sehat dan menggemaskan.
Baca Juga tentang : Cara Merawat Bayi Hamster
Baca Juga tentang : Cara Merawat Bayi Hamster
Protein Metabolism
This one I'm bumping for myself, but perhaps some folks might find it interesting. The red bolding is new.
Original Publication: 4/17/10
Looking for some info on protein, I came across this link:
http://www.nutrition-partner.com/index.cfm?C27B8FF7FABF494CAA480EF21E0D228D
The page focuses on changes in dietary requirements and/or the impact on the body of malnutrition, disease and stress, but I found this site through the following graphic on protein metabolism:
Something in the numbers doesn't add up here, but I was surprised to see how much protein is "recycled" in our guts. Perhaps the total protein synthesis is balanced by catabolism/turnover and that is the missing number? Not sure. Here is the quoted text referring to this diagram (my apologies for the messed up formatting).
Protein in the body is not static; protein synthesis and breakdown is constantly taking place. However, the total body protein pool in a healthy adult is constant. Synthesis of protein from endogenous and exogenous amino acids is equal to degradation and external losses. Some proteins have a long lifetime, such as muscle protein and plasma albumin, while others have a high turnover rate. Muscle protein constitutes up to approximately 50% of total body protein, but contributes only approximately 30% of the protein turnover in the body, because in visceral and other organs, protein turnover rates are several times higher than in muscle tissue.Protein metabolism is dependent on a vast number of endogenous mediators. These mediators define the balance between anabolic and catabolic processes. Insulin is the major anabolic hormone and also has an important role in amino acid and protein homeostasis. During injury and stress two major alterations in insulin are noted: a catecholamine-mediated suppression of insulin release and an insulin resistance, leading to a release of skeletal muscle amino acid for gluconeogenesis and, at the same time, a decreased utilisation of glucose by insulin-dependent tissues. This mechanism provides glucose to the insulin-dependent tissues that are important for survival and the healing of injury, such as the central nervous system (CNS), immune system and red blood cells. Other hormones, like glucagon and the catecholamines, control or counteract the effects of insulin and are more or less proteolytic; the exact role of catecholamines is still under discussion, however.
In order to define protein requirements, an overview of protein metabolism is necessary. By determining the renewal of proteins susceptible to measurement, such as plasma, muscle and digestive secretion proteins, it has been possible to estimate the daily turnover in proteins. Considerable recycling of endogenous amino acids seems to occur, the quantity amounting to twice the daily intake. Hence, normal protein metabolism incorporates about 100 g of dietary amino acids and over 200 g of endogenous amino acids daily. Allowance must therefore be made for increased losses of endogenous proteins when assessing patients´ protein intake.
So fully 2/3rds of our daily protein metabolism comes from proteins in our body -- the amino acid pool in our cells and/or breakdown of tissues. Another factoid: Structural proteins have about a 6 month half life, while hormones/peptides/etc. can have half-lives of a matter of minutes. However hormones etc. constitute a very small amount of protein weight wise.
Langganan:
Postingan (Atom)