Warung Bebas

Jumat, 25 Oktober 2013

Klasemen & Hasil Liga Champions 2013

Klasemen & Hasil Liga Champions 2013 [Update] - Pertandingan di Liga Champions memang selalu menyajikan laga yang menarik dan berkelas. Wajar saja, Liga Champions adalah kompetisi tertinggi di Eropa yang merupakan perwakilan klub-klub terbaik dari masing-masing liga yang ada di benua biru. Setelah sebelumnya Espilen Blog pernah membagikan Jadwal Liga Champions, pada kesempatan kali ini update klasemen Liga Champions terbaru 2013 khusus untuk pembaca.

Kekuatan tim di UEFA Champions League sangat merata, tidak ada yang dinamakan tim kuat, atau tim lemah karena semuanya memiliki kualitas yang tidak berbeda jauh. Hasil Liga Champions tadi malam ini akan update setiap minggu nya bersamaan dengan klasemen sementara Liga Champions 2013-2014. Pertandingan di partai final rencananya akan diselenggarakan di Estadio do Sport Lisboa e Benfica, Lisbon, Portugal.

Klasemen & Hasil Liga Champions


 Klasemen & Hasil Liga Champions


10 Bahasa Daerah dengan Pengguna Terbanyak di Indonesia

Sebagai bangsa dengan buanyak sekali suku yang bejibun, pasti negara kita punya banyak bahasa yang sangat berakam kan, dan inilah 10 bahasa daerah dengan pengguna terbanyak di Indonesia..

1. Bahasa Jawa

hendywiranata.deviantart.com
Jumlah Penutur = 80 Juta orang
     Bahasa dengan pengguna terbanyak di Indonesia ini tidak hanya digunakan di Indonesia, namun juga digunakan di masyarakat jawa di Suriname dan Keledonia Baru. Di Indonesia, selain di pulau jawa, bahasa jawa juga digunakan oleh para imigran jawa di sumatera dan kalimantan Kawasan-kawasan luar Jawa yang didominasi etnis Jawa atau dalam persentase yang cukup signifikan adalah : Lampung (61,9%),Sumatera Utara (32,6%), Jambi (27,6%), Sumatera Selatan (27%), Aceh(15,87%) yang dikenal sebagai Aneuk Jawoe.

2. Bahasa Melayu-Indonesia

portaldinamis.blogspot.com
Jumlah Penutur = 7-18 juta penutur asli, total 200-300 juta (sebagai bahasa resmi kenegaraan)
     Sebagai bahasa yang luas pemakaiannya, bahasa ini menjadi bahasa resmi di Brunei, Indonesia (sebagai bahasa Indonesia), dan Malaysia (juga dikenal sebagai bahasa Malaysia); bahasa nasional Singapura; dan menjadi bahasa kerja di Timor Leste (sebagai bahasa Indonesia). Bahasa Melayu merupakan lingua franca bagi perdagangan dan hubungan politik di Nusantara sejak sekitar A.D 1500-an

3. Bahasa Sunda

abdiurangsunda.wordpress.com
Jumlah Penutur = 38 juta orang
     Bahasa Sunda dituturkan di hampir seluruh provinsi Jawa Barat dan Banten, melebar hingga wilayah barat Jawa Tengah mulai dari Kali Brebes (Sungai Cipamali) di wilayah Kabupaten Brebes dan Kali Serayu (Sungai Ciserayu) di Kabupaten Cilacap, di sebagian kawasan Jakarta, serta di seluruh provinsi di Indonesia dan luar negeri yang menjadi daerah urbanisasi Suku Sunda.

4. Bahasa Madura

http://firdausardiansyah28.files.wordpress.com
Jumlah Penutur = 14 juta orang
     Bahasa Madura mempunyai penutur kurang lebih 14 juta orang, dan terpusat diPulau Madura, Ujung Timur Pulau Jawa atau di kawasan yang disebut kawasan Tapal Kuda terbentang dari Pasuruan, Surabaya, Malang, sampai Banyuwangi, Kepulauan Masalembo, hingga Pulau Kalimantan.

5. Bahasa Batak

Jumlah Penutur = -
     Bahasa Batak atau sering disebut bahasa Toba ini digunakan di daerah Sumatera Utara. Kata-kata yang paling terkenal dari bahasa ini adalah "Horas!" yang berarti "selamat datang". 

6. Bahasa Minangkabau

munirtaher.wordpress.com
Jumlah Penutur = 6,5 juta orang
     Bahasa Minangkabau/Baso Minang adalah salah satu bahasa dari rumpun bahasa Melayu yang dituturkan oleh Orang Minangkabau sebagaibahasa ibu khususnya di provinsi Sumatera Barat (kecuali kepulauan Mentawai), pantai barat Aceh dan Sumatera Utara, bagian barat provinsi Riau, bagian utara Jambi dan Bengkulu, serta Negeri Sembilan, Malaysia. Bahasa Minang dihipotesiskan sebagai bahasa Melayik, seperti halnya Bahasa Banjar, Bahasa Betawi, dan Bahasa Iban.

     Bahasa Minang masih digunakan sebagai bahasa sehari-hari oleh masyarakat Minangkabau, baik yang berdomisili di Sumatera maupun di perantauan. Namun untuk masyarakat Minangkabau yang lahir di perantauan, sebagian besar mereka telah menggunakan Bahasa Indonesia atau Bahasa Melayu dalam percakapan sehari-hari.

7. Bahasa Banjar

Jumlah Penutur = 5,9 juta orang
     Bahasa ini adalah sebuah bahasa Austronesia yang dipertuturkan oleh suku Banjar di Kalimantan Selatan, Indonesia, sebagai bahasa ibu. Selain di Kalimantan Selatan, Bahasa Banjar yang semula sebagai bahasa suku bangsa juga menjadi lingua franca di daerah lainnya, yakni Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur serta di daerah Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, sebagai bahasa penghubung antar suku. Di Kalimantan Tengah, tingkat pemertahanan bahasa Banjar cukup tinggi tidak sekadar bertahan di komunitasnya sendiri, bahkan menggeser (shifting) bahasa-bahasa orang Dayak

8. Bahasa Bugis

robbyhd.blogspot.com
Jumlah Penutur = 4 juta orang
     Bahasa Bugis adalah bahasa yang digunakan etnik Bugis di Sulawesi Selatan, yang tersebar di Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkep, Kabupaten Barru, Kota Parepare, Kabupaten Pinrang, sebahagian kabupaten Enrekang, sebagian kabupaten Majene, Kabupaten Luwu, Kabupaten Sidenreng Rappang, Kabupaten Soppeng, Kabupaten Wajo, Kabupaten Bone, Kabupaten Sinjai, Kabupaten Bulukumba, dan Kabupaten Bantaeng.

Masyarakat Bugis memiliki penulisan tradisional memakai aksara Lontara. Contoh:

9. Bahasa Bali

balisruti.or.id
Jumlah Penutur = 3,9 juta
     Bahasa ini terutama dipertuturkan di pulau Bali, pulau Lombok bagian barat, dan sedikit di ujung timur pulau Jawa. Di Bali sendiri Bahasa Bali memiliki tingkatan penggunaannya, misalnya ada yang disebut Bali Alus, Bali Madya dan Bali Kasar. Yang halus dipergunakan untuk bertutur formal misalnya dalam pertemuan di tingkat desa adat, meminang wanita, atau antara orang berkasta rendah dengan berkasta lebih tinggi. Yang madya dipergunakan di tingkat masyarakat menengah misalnya pejabat dengan bawahannya, sedangkan yang kasar dipergunakan bertutur oleh orang kelas rendah misalnya kaum sudra atau antara bangsawan dengan abdi dalemnya,

10. Bahasa Aceh

2012.acehinvestment.com
Jumlah Penutur = 3,5 juta orang
     Bahasa ini dituturkan oleh suku Aceh yang terdapat di wilayah pesisir, sebagian pedalaman dan sebagian kepulauan di Aceh.

Astronom-astronom Hebat Asal Indonesia!

     Astronomi memang belum banyak terkenal di Indonesia, namun tahukah kamu Indonesia memiliki beberapa ahli astronomi yang hebat dan sudah mendunia, inilah beberapa diantaranya...

1. Prof. Dr. Bambang Hidayat

Bambang Hidayat tahun 70-an
     Pada tahun 1954 Bambang diangkat menjadi asisten pengamatan bintang ganda visual menggunakan teropong Zeiss Besar, di Observatorium Bosscha, Lembang. Pekerjaan di Lembang tahun 1954 diawali dengan mengamati oposisi planet Mars yang mendekati Bumi kala itu. Waktu pun terus berjalan, hingga ada tahun 1968, Bambang diberi kehormatan untuk dapat memimpin Observatorium Bosscha dan Departemen Astronomi ITB, menggantikan Prof. Dr. The Pik Sin yang pindah ke Universiteit van Amsterdam. Pada akhir 1976, Bambang diangkat menjadi guru besar penuh di ITB dalam bidang astronomi. Jabatan ketua departemen astronomi dipegang hingga tahun 1978 dan direktur observatorium dipegang hingga tahun 1999. Pada September 2004, pada usia ke-70, Bambang resmi pensiun dari ITB dan menjadi Guru Besar Emeritus.

Bambang diantara ahli astronomi dari berbagai negara
     Penghargaan yang pernah diraihnya yaitu pada Awal 1970-an mendapat penugasan dari International Astronomical Union sebagai anggota komisi inti Astronomical Photography dan anggota 3 komisi lainnya yaitu Double Star, Interstellar Matter dan Education in Astronomy.

2. Johny Setiawan

berita.plasa.msn.com
     Ia adalah seorang peneliti di Institut Max Planck untuk Astronomi di Heidelberg, Jerman yang berasal dari Indonesia. Pada Juni 2005, kelompok astronom Eropa dan Brasil di bawah pimpinannya berhasil menemukan sebuah planet luar surya yang diberi nama HD 11977 b.

     Salah satu penemuan berikutnya adalah sebuah planet yang mengitari sebuah bintang yang sangat muda, bernama TW Hydrae. Planet tersebut masih dalam piringan cakram debu dan gas yang mengelilingi bintang induknya. 

3. Prof. Dr. Winardi Sutantyo

langitselatan.com
     Ia adalah mantan staf pengajar di Departemen Astronomi, ITB, Bandung. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana astronomi di ITB pada tahun 1971, dan menyelesaikan pendidikan doktor di Universitas Amsterdam,Belanda pada 1975. Bidang penelitian beliau adalah tentang supernova, bintang ganda pemancar sinar X dan pulsar.


     Di kalangan astronom internasional, Winardi Sutantyo dikenal sebagai orang pertama yang mengemukakan teori terbentuknya Bintang Ganda Pemancar Sinar-X Bermassa Kecil. Model ini dikembangkan dalam menjelaskan terbentuknya Her X-1, sebuah obyek pemancar sinar-X di rasi Hercules. Dia menjelaskan bahwa agar sistem seperti Her X-1 dapat bertahan, maka haruslah terdapat bintang ganda yang sangat berdekatan dengan beda massa yang sangat besar.

Does Elevated Glucose Cause Dementia?





Does elevated glucose cause dementia?  Even in non-diabetics?

This would seem to be the initial conclusion based on a recent study published in the NEJM:

Glucose levels and risk of dementia.  



Read more »

Justice Delayed - Two Device Companies Still Settling Cases from 10 Plus Years Ago

Here we go again.  After a hiatus during which the US media and perhaps parts of the government were preoccupied with such issues as the ongoing controversy over health care reform, and a government shutdown apparently arising out of this controversy, the march of legal settlements involving big health care organizations has resumed.

In alphabetical order,...


Boston Scientific

From the Minneapolis Star-Tribune on 17 October, 2013, an account of a settlement arising from alleged misbehavior that started in 2002,


A $30 million settlement between the U.S. Department of Justice and Boston Scientific will likely end a case involving the sale of defective heart devices from 2002 through 2005 by subsidiaries Guidant, Guidant Sales and Cardiac Pacemakers.

Note that the allegations were particularly egregious since they involved a company selling products they knew to be defective in ways that could prove fatal as if they were quite safe,

The settlement closes a fraudulent-claims lawsuit that alleged Guidant knowingly sold defective implantable defibrillators to health care facilities that implanted them into thousands of Medicare patients. 

In particular,


The government’s complaint said that Guidant knew as early as April 2002 that its Prizm 2 line of devices was defective and knew in November 2003 that its Renewal 1 and 2 devices were capable of short-circuiting and delivering an electric shock that 'arcs' back onto the device instead of being directed to an irregularly beating heart.

According to Boston Scientific’s website, 83 malfunctions and nine reported deaths have been connected with the Renewal devices and 40 confirmed malfunctions and five patient deaths have been associated with the Prizm devices. About 500 Renewal devices remain implanted worldwide; about 1,400 Prizm devices remain in patients, according to the website.

Although Guidant took action to fix the defects, the government alleged that the company continued to sell its remaining stock of the old, defective versions of the devices. In fact, federal officials say that as Guidant learned about the cause of the defect, it took steps to hide the problem from patients, doctors and the Food and Drug Administration.

According to the government, Guidant did not fully disclose the problem until May 2005, when two Minneapolis doctors publicly aired their concerns about one of the defibrillators after it failed to revive a 21-year-old Grand Rapids, Minn., patient. Guidant later admitted it had known for three years that the device could short-circuit, but chose not to alert doctors or the public.

This is only the latest settlement made by Boston Scientific since 2005,


Boston Scientific paid $27.5 billion to acquire Guidant in 2006. It has been paying quite a bit since in relation to Guidant’s defective defibrillators.

In 2007, Boston Scientific paid $240 million to settle claims with thousands of patients who had sued Guidant after the defective devices were recalled. Later, in February 2010, Guidant pleaded guilty to misleading the FDA about problems with the devices and paid a fine of $296 million.

In fact, the then case of the allegedly concealed implantable cardiac defibrillators (ICD) was one of the first cases of apparently unethical health care corporate management behavior leading to bad patient outcomes we discussed on Health Care Renewal.  (Look here for a more recent summary of this case.)

Yet despite the fact that this apparently deeply unethical conduct lead to patient deaths, no individual who authorized, directed or implemented the bad behavior has suffered any negative consequences for it over the eight years since the details first became public.

One physician who helped bring this case to light was also apparently concerned about the impunity of those responsible,


 Dr. Robert Hauser, one of the doctors who went public back in 2005, criticized the settlement on Thursday.

'The $30 million should have little impact on their business,' Hauser said in an e-mail. 'I find it very disturbing that such a small settlement was accepted by the DOJ in view of the magnitude of wrongdoing by Guidant management.'

Stryker Corp

This week, MLive.com reported on another settlement involving allegations of unethical behavior by a device company dating back to 2003,

 An investigation by federal authorities found that Stryker Corp. subsidiaries in five foreign countries made illicit payments and tried for several years to bribe doctors, health care professionals and government-employed officials in order to obtain or retain business.

Stryker  has agreed to pay more than $13.2 million to settle the charges.

The SEC charged the Kalamazoo-based medical technologies company with violating the Foreign Corrupt Practices Act,  alleging that its subsidiaries in Argentina, Greece, Mexico, Poland and Romania made illicit payments totaling approximately $2.2 million 'that were incorrectly described as legitimate expenses in the company’s books and records.'

The SEC said descriptions of the payments varied from a charitable donation to consulting and service contracts, travel expenses, and commissions.

The SEC states that Stryker made about $7.5 million in illicit profits as a result of the improper payments. It did not specify during what year all of the events occurred, but indicated some as far back as 2003.

Note that the payments seemed deliberately designed to corrupt health care professionals and managers, for example,

According to the SEC’s order, Stryker’s subsidiary in Greece made a purported 'donation' of nearly $200,000 in 2007 to a public university in Greece to fund a laboratory that was a pet project of a public hospital doctor. In exchange for the payment, the doctor agreed to provide business to Stryker.

Also,


The SEC stated that its investigation also found that Stryker subsidiaries bribed foreign officials by paying their expenses for trips that lacked any legitimate business purpose.

'For example, in exchange for the promise of future business from the director of a public hospital in Poland, Stryker paid travel costs for the director and her husband in May 2004,' according to the SEC. 'This included a six-night stay at a New York City hotel, attendance at two Broadway shows, and a five-day trip to Aruba.'

As in the case above, it appears that no individual who authorized, directed or implemented the questionable payments will suffer any negative consequences.  In fact, as is usual in such cases,

 The settlement does not not require Stryker to admit or deny the allegations,...

However, an SEC official did say,

 Stryker’s misconduct involved hundreds of improper payments over a number of years during which the company’s internal controls were fatally flawed. Companies that allow corruption to occur by failing to implement robust compliance programs will not be allowed to profit from their misconduct.

While Health Care Renewal has not discussed this particular case before, it is hardly the first case of bad conduct by Stryker that we have discussed.  In the past we noted
-  In 2012, a Stryker subsidiary pleaded guilty to misbranding in response to allegations that its marketers conspired to defraud physicians in order to sell a product to promote bone growth that proved harmful to patients (look here).
-  In 2010, Stryker settled a case alleging unfair and deceptive sales practices again used for bone growth accelerators (look here).  
-  In 2009, some apparently low-level Stryker employees pleaded guilty to promoting off-label use of these same products (look here). 
- In 2007, Stryker made an agreement allowing federal supervision after charges one of its units had violated anti-kickback laws when making supposed "royalty" payments, often huge, to orthopedic surgeons in connection with its production of prosthetic hips and knees.  Several other device companies signed deferred prosecution agreements, and as a result, for a time all had to make public their payments to doctors and various non-profit organizations.  (See summary here.) 

Summary

 This recent crop of settlements has some features in common.  The settlements involved multinational device companies.  The settlements occurred at least a decade after the alleged bad behavior started.  The settlements required only small payments - at least on a corporate scale -from the companies involved, but no negative consequences for anyone who authorized, directed, or implemented the bad behavior.  Finally, the settlements were made by companies who had striking past records of previous settlements of bad behavior.

The march of legal settlements demonstrates the pervasiveness of unethical behavior, often involving harm to patients or sullying of health care professionals, involving large, rich health care corporations.  It also demonstrates the impunity of the top leaders of such corporations who often make huge amounts of money despite, or perhaps because of their companies' misconduct.  Despite intermittent threats by US government officials to get tough with unethical behavior by health care corporations, this pattern has continued for years, as we have documented. 

True health care reform would hold leaders of health care organizations accountable for their organizations' behavior, and its effects on patients and health care professionals. 

Daily Blog #124: Forensic Lunch 10/25/13

Hello Reader,
              We had another great forensic lunch today, this time we finished out the IR roundtable series with James Lohman and Kyle Maxwell joining us to discuss the end of the IR lifecycle. From dealing with aggravated attackers, working with worried clients to best practices in remediation we got some great facts and opinions out there for you to consider. Please give it a watch and try to join us live next week when we return to digital forensics topics!


Daftar Alamat Galeri Indosat Di Seluruh Indonesia

galeri indosat}}Malam ini saya mau share Daftar Alamat Galeri Indonesia Diseluruh indonesia.Buat yang tanya galeri indosat buka hari apa saja??saya jawab Galeri Indosat Buka pada senin - jum'at : 08:00 - 17:00
sabtu: 08-00 - 15:00

untuk galeri indosat buka hari minggu untuk daerah baik jakarta surabaya belum ada bahkan seluruh indonesia.Dan hari sabtu di kota-kota besar biasa tutup Jam 5.
Daftar Alamat Galeri Indosat Di Seluruh Indonesia
Daftar Alamat Galeri Indosat Di Seluruh Indonesia 

Berikut ini Daftar Alamat Galeri Indosat:


 Galeri Indosat Jakarta Pusat & Utara: 
JL.Boulevard Raya Blok LA.6 No. 32-33, Kelapa Gading Timur
Jl. Hasyim Asyari, Komp Perniagaan Roxy Mas
Blok C2 No 3
Jl. MH. Thamrin , Podium Lt 2 Sarinah
Jl. Medan Merdeka Barat no.21, Podium Depan
Lt. Dasar
Jl. Mangga Dua Raya – Mangga Dua, Ruko Mall Mangga Dua Mall RM 09

 Galeri Indosat Jakarta Timur:
Jl. Raya Pemuda no 297 Ruko C dan D Rawamangun

 Galeri Indosat Jakarta Selatan: 
Jl Prof Dr Satrio, Mall Ambasador Lantai 2
Blok C No.3, 5 & 6
Jl. Margaguna – Pondok Indah, Ruko Plaza 5 Pondok Indah BL A-5
Jl. Bulungan Raya No.76, Blok M Plaza Lt 5 No.507-508
Jl. Jend Sudirman Kav 52 – 53, Gedung AG
Lt. Dasar

 Galeri Indosat Bekasi: 
Jl. Kalimalang Bekasi, Mall Metropolitan Lt. Dasar 2A

 Galeri Indosat Tangerang: 
Jl. Pintu Besar Selatan, Karawaci Office Park,
Ruko Pinangsia Blok L7
Jl. Bintaro Utama Sektor 3A, Ruko Graha
Marcella No.1 (Depan Bintaro Plaza)
Jl. Raya Serpong – BSD, Ruko Royal Viilage WTC

  Galeri Indosat Purwokerto:
Jl. Jenderal Sudirman No. 753
Jl. Jendral Sudirman No. 8 Cilacap
Jl. Pahlawan No 127 Kebumen

 Galeri Indosat Yogyakarta: 
Jl Suroto No.3 Kota Baru
Jl. Brigjen. Katamso No. 145

 Galeri Indosat Magelang: 
Jl. Jend. Ahmad Yani No. 230 D

 Galeri Indosat Solo: 
Jl. Slamet Riyadi 417 Purwosari
Jl. Pemuda Tengah No. 18, Klaten

 Galeri Indosat Surabaya: 
Jl. Margorejo 97 – 99, Pusat Ponsel Plaza Marina Lt. 2
Jl. Kayoon no 72, Gedung Indosat
Jl. Pemuda 27 – 31, Gedung WTC Lantai 2

 Galeri Indosat Sidoarjo: 
Jl. Jenggolo no 9 Blok A-6, Komp. Ruko Sentral Jenggolo

 Galeri Indosat Gresik: 
Jl. Panglima Sudirman no.8 Blok 11

 Galeri Indosat Jombang: 
Jl. Wachid Hasyim 125

 Galeri Indosat Mojokerto: 
Jl. Raden Wijaya No. 001

 Galeri Indosat Tuban: 
Jl. Sunan Kalijaga no. 36

 Galeri Indosat Lamongan: 
Jl. P. Sudirman Ruko Permata Kav 21

 Galeri Indosat Bojonegoro: 
Jl. Panglima Sudirman 86

 Galeri Indosat Madura: 
Jl. KH. Kholil 10A, Bangkalan
Jl. Jokotole 26, Pamekasan

 Galeri Indosat Madiun: 
Jl. Panglima Sudirman No. 16

 Galeri Indosat Kediri: 
Jl. Patimura no. 5

 Galeri Indosat Blitar: 
Jl. Merdeka 28

 Galeri Indosat Tulungagung: 
Jl. Mayor Sujadi 9

 Galeri Indosat Nganjuk: 
Jl. Merdeka 2

 Galeri Indosat Ngawi:
Jl.Ahmad Yani 95

 Galeri Indosat Ponorogo: 
Jl. Soekarno – Hatta No. 216 A

 Galeri Indosat Malang:
Jl. Arjuno No 2, Ruko Taman Dayu Blok C Lt.1 no.2
Jl. Panglima Sudirman No. 73 Kepanjen, Kompleks
Ruko Ketawang
Jl. Jaksa Agung Suprapto no. 47
Jl. Panglima Sudirman 40 C

 Galeri Indosat Jember: 
Jl. Dahlia No. 1

 Galeri Indosat Probolinggo: 
Jl. Panglima Sudirman 342

 Galeri Indosat Situbondo:
Jl. PB. Sudirman No. 37

Demikianlah Daftar Alamat Galeri Indosat DiseluruhIndonesia!Semoga bermanfaat buat anda yang memang membutuhkan informasi Galeri Indosat.

Review & harga notebook Acer Aspire 4732Z

 Review & harga notebook Acer Aspire 4732Z}}notebook Acer Aspire 4732Z merupakan notebook yang berukuran wide 14 inch (16:9, 1366 x 768).Notebook Acer Aspire 4732z adalah salah satu notebook acer yang murah dengan sistem operasi Linux.

Review  notebook Acer Aspire 4732Z

Harga notebook Acer Aspire 4732Z

 Acer Aspire 4732Z


Dibandingkan dengan notebook yang lainya Aspire 4732Z memiliki keyboard yang cukup besar sehingga nyaman digunakan oleh orang yang berjari besar atau kecil.

Spesifikasi UmumAcer Aspire 4732Z :
– Intel Pentium processor T4300 (2,1 GHz, 800 MHz FSB)
– RAM 1GB
– Hardisk 160 GB
– Battery 6 cells yang bisa bertahan sampai 3 jam
– Berat sekitar 2,4 kg termasuk dengan baterai
– Crystal Eye webcam with Acer PrimaLite™ technology

harga notebook Acer Aspire 4732Z RP 1500.000-2.500.000

Harga diatas merupakan harga pasaran dan tergantung penjualnya .
Demikianlah  harga notebook Acer Aspire 4732Z di pasaran semoga bermanfaat.Jika tertarik anda bisa membaca harga notebook murah dibawah 2 juta atau Daftar Harga Notebook Paling Murah di Pasar online &Offline

Sistem Ekonomi Indonesia Setelah Masa Orde Baru

Sistem Ekonomi Indonesia Setelah Masa Orde Baru
Iklim kebangsaan setelah Orde Baru menunjukkan suatu kondisi yang sangat mendukung untuk mulai dilaksanakannya sistem ekonomi indonesia yang sesungguhnya diinginkan rakyat Indonesia. Setelah melalui masa-masa penuh tantangan pada periode 1945 - 1965, semua tokoh negara yang duduk dalam pemerintahan sebagai wakil rakyat untuk kembali menempatkan sistem ekonomi indonesia pada nilai-nilai yang telah tersirat dalam UUD 1945.
Sistem Ekonomi Indonesia Setelah Masa Orde Baru

Dengan demikian sistem demokrasi ekonomi dan sistem ekonomi Pancasila kembali satu-satunya acuan bagi pelaksanaan semua kegiatan ekonomi selanjutnya. Awal Orde Baru diwarnai dengan masa-masa rehabilitasi, perbaikan,hampir di seluruh sektor kehidupan, tidak terkecuali sektor ekonomi.
Rehabilitasi ini terutama ditujukan untuk:

  • Membersihkan segala aspek kehidupan dari sisa-sisa faham dan sistem perekonomian yang lama (liberal/ kapitalis dan etatisme/ komunis).
  • Menurunkan dan mengendalikan laju inflasi yang saat itu sangat tinggi, yang berakibat terhambatnya proses penyembuhan dan peningkatan kegiatan ekonomi secara umum.

Tercatat bahwa :

  • Tingkat inflasi tahun 1966 sebesar 650%
  • Tingkat inflasi tahun 1967 sebesar 120%
  • Tingkat inflasi tahun 1968 sebesar 85%
  • Tingkat inflasi tahun 1969 sebesar 9,9%

Dari data di atas, menjadi jelas, mengapa rencana pembangunan lima tahun pertama (REPELITA I) baru dimulai pada tahun 1969. Sejak bergulirnya reformasi 1998, di Indonesia mulai dikembangkan sistem ekonomi kerakyatan, di mana rakyat memegang peranan sebagai pelaku utama namun kegiatan ekonomi lebiih banyak didasarkan pada mekanisme pasar. Pemerintah mempunyai hak untuk melakukan koreksi pada ketidaksempurnaan dan ketidakseimbangan pasar.

Ciri-ciri ekonomi kerakyatan diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Berkeadilan dengan prinsip persaingan sehat
2. Memperhatikan pertumbuhan ekonomi, kepentingan sosial, dan nilai keadilan serta kualitas hidup
3. Mewujudkan pembangungan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan
4. Menjamin kesempatan bekerja dan berusaha
5. Memperlakukan seluruh rakyat secara adil

Para Pelaku Ekonomi
Tiga Pelaku Ekonomi (Agen-agen pemerintah dalam Pembangunan Ekonomi)
Dalam ilmu ekonomi mikro kita mengenal tiga pelaku ekonomi, yaitu:

  • Pemilik faktor produksi
  • Konsumen
  • Produsen

Maka jika dalam ilmu ekonomi makro kita mengenal empat pelaku ekonomi :

  • Sektor rumah tangga
  • Sektor swasta
  • Sektor pemerintah
  • Sektor luar negeri

Maka dalam Sistem Ekonomi Indonesia dikenal tiga pelaku ekonomi pokok (sering disebut sebagai agen-agen pemerintah dalam pembangunan ekonomi), yakni:
Sek. Swasta -> Koperasi -> Sek. Pemerintah
Sek. Pemerintah -> Sek. Swasta -> Koperasi
Koperasi -> Sek. Pemerintah -> Sek. Swasta

PERANAN PEMERINTAH DALAM SISTEM EKONOMI INDONESIA

Dalam Sistem Ekonomi Indonesia pemerintah memiliki peranan yang cukup besar yaitu sebagai pelaku sekaligus sebagai pengatur kegiatan ekonomi.
Secara garis besar peranan pemerintah dalam perekonomian sebagai berikut:
1. Pemerintah berperan dalam mengalokasikan sumber-sumber ekonomi secara efisien.
2. Pemerintah berperan dalam distribusi pendapatan dari golongan mampu ke golongan kurang mampu.
3. Pemerintah berperan dalam menstabilkan perekonomian.

Sistem Ekonomi Indonesia Sebelum Orde Baru

Sistem Ekonomi Indonesia Sebelum Orde Baru
Menilik sedikit dari sejarah perkembangan sistem ekonomi indonesia, Bahwa negara indonesia mengalami beberapa perubahan sistem ekonomi yang di anutnya demi kemakmuran dan jaminan kesejahteraan masyarakat indonesia. Dan kali ini kita akan sedikit membicarakan mengenai Sistem Ekonomi Indonesia pada masa sebelum Orde Baru
Sistem Ekonomi Indonesia Sebelum Orde Baru

Sejak berdirinya negara Republik Indonesia, banyak sudah tokoh-tokoh negara pada saat itu telah merumuskan bentuk perekonomian yang tepat bagi bangsa Indonesia, baik secara individu maupun melalui diskusi kelompok.

Sebagai contoh, Bung Hatta sendiri, semasa hidupnya mencetuskan ide,bahwa dasar perekonomian Indonesia yang sesuai dengan cita-cita tolong menolong adalah koperasi (Moh. Hatta dalam Sri Edi Swasono,1985), namun bukan berarti semua kegiatan ekonomi harus dilakukansecara koperasi, pemaksaan terhadap bentuk ini justru telah melanggar dasar ekonomi koperasi.

Demikian juga dengan tokoh ekonomi Indonesia saat itu, Sumitro Djojohadikusumo, dalam pidatonya di negara Amerika tahun 1949,menegaskan bahwa yang dicita-citakan adalah ekonomi semacam campuran.
 Namun demikian dalam proses perkembangan berikutnya disepakitilah suatu bentuk ekonomi Pancasila yang di dalamnya mengandung unsur penting yang disebut Demokrasi Ekonomi.

Sistem Ekonomi Indonesia Berdasarkan Demokrasi Pancasila Terlepas dari sejarah yang akan menceritakan keadaan yang sesungguhnya pernah terjadi di Indonesia, maka menurut UUD’45, sistem perekonomian pancasila tercermin dalam pasal-pasal 23, 27, 33, dan 34.

Sistem Ekonomi Indonesia adalah Sistem Ekonomi Pancasila yang di dalamnya terkandung demokrasi ekonomi. Demokrasi ekonomi berarti bahwa kegiatan ekonomi dilakukan dari, oleh dan untuk rakyat di bawah pengawasan pemerintah.

Ciri-ciri utama sistem ekonomi Indonesia:
A. Landasan pokok perekonomian Indonesia adalah pasal 33 UUD 1945.
B. Demokrasi ekonomi menjadi dasar kehidupan perekonomian Indonesia dengan ciri-ciri positif Demokrasi Pancasila dipilih, karena memiliki ciriciri positif yang diantaranya adalah (Suroso, 1993) :

  • Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.
  • Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
  • Bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
  • Sumber-sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan dngan permufakatan lembaga-lembaga perwakilan rakyat, serta pengawasan terhadap kebijaksanaannya ada pada lembaga-lembaga perwakilan pula.
  • Warga negara memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
  • Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh
  • Potensi, inisiatif dan daya kreasi setiap warga dikembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.
  • Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa ada lima ciri utama sistem ekonomi Pancasila yaitu:

1. Peranan dominan koperasi bersama dengan perusahaan negara dan perusahaan swasta.
2. Manusia dipandang secara utuh, bukan semata-mata makhluk ekonomi tetapi juga makhluk sosial.
3. Adanya kehendak sosial yang kuat ke arah egalitaririanisme atau pemerataan sosial.
4. Prioritas utama terhadap terciptanya suatu perekonomian nasional yang tangguh.
5. Pelaksanaan sistem desentralisasi diimbangi dengan perencanaan yang kuat sebagai pemberi arah bagi perkembangan ekonomi.

Sistem Ekonomi Indonesia Menentang Freefight liberalism, Etatisme, dan Monopoli

Sistem Ekonomi Indonesia Menentang Freefight liberalism, Etatisme, dan Monopoli
Sistem Ekonomi Indonesia sangat Menentang adanya sistem Freefight liberalism, Etatisme, dan Monopoli
Dengan demikian, di dalam perekonomian Indonesia tidak mengijinkan adanya:

Sistem Ekonomi Indonesia Menentang Freefight liberalism, Etatisme, dan Monopoli

  • Free fight liberalism ialah adanya kebebasan usaha yang tidak terkendali sehingga memungkinkan terjadinya eksploitasi kaum ekonomi yang lemah. Dengan dampak semakin bertambah luasnya jurang pemisah kaya dan miskin.
  • Etatisme yaitu keikutsertaan pemerintahan yang terlalu dominan sehingga mematikan motifasi dan kreasi dari masyarakat untuk berkembang dan bersaing secara sehat.
  • Monopoli suatu bentuk pemusatan kekuatan ekonomi pada satu kelompok tertentu, sehingga Tidak memberikan pilihan lain pada konsumen untuk tidak mengikuti ‘keinginan sang monopoli’

Pada awal perkembangan perekonomian Indonesia menganut sistem ekonomi Pancasila. Ekonomi Demokrasi, dan ‘mungkin campuran’, namun bukan berarti sistem perekonomian liberalis dan etatisme tidak pernah terjadi di Indonesia. Awal tahun 1950-an - tahun1957-an merupakan bukti sejarah adanya corak liberalis dalam perekonomian Indonesia. Demikian juga dengan sistem etatisme, pernah juga mewarnai corak perekonomian di tahun1960-an - masa orde baru. Keadaan Ekonomi Indonesia antara tahun 1950 - tahun 1965-an sebenarnya telah diisi dengan beberapa program dan rencana ekonomi pemerintah. Diantara program-program tersebut adalah:

  • Program Banteng tahun 1950, yang bertujuan membantu pengusaha pribumi.
  • Program/ Sumitro Plan tahun 1951.
  • Rencana Lima Tahun Pertama, tahun 1955-1960

Namun demikian ke semua program dan rencana tersebut tidak memberikan hasil yang berarti bagi perekonomian Indonesia.

Beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan adalah:

1. Program-program tersebut disusun oleh tokoh-tokoh yang relatif bukan bidangnya, namun oleh tokoh politik, dengan demikian keputusankeputusan yang dibuat cenderung menitik beratkan pada masalah poitik, dan bukannya masalah ekonomi indonesia. Hal ini dapat dimengerti mengingat pada masa-masa ini kepentingan politik lebih dominan, seperti mengembalikan negara Indonesia ke negara kesatuan, usaha mengembalikan Irian Barat, menumpas pemberontakan di daerahdaerah,dan masalah politik sejenisnya.

2. Akibat lanjut dari keadaan di atas, dana negara yang seharusnya dialokasikan untuk kepentingan kegiatan ekonomi, justru dialokasikan untuk kepentingan politik dan perang.
3. Faktor berikutnya adalah, terlalu pendeknya masa kerja setiap kabinet yang dibentuk (sistem parlementer saat itu). Tercatat tidak kurang dari 13 kabinet berganti saat itu. Akibatnya program dan rencana yang telah disusun masing-masing kabinet tidak dapat dijalankan dengan tuntas,kalau tidak ingin disebut tidak sempat berjalan.

4. Disamping itu program dan rencana yang disusun kurang memperhatikan potensi dan aspirasi dari berbagai pihak. Disamping putusan individu/ pribadi, dan partai lebih dominan daripada kepentingan pemerintah dan negara.

5. Adanya kecenderungan terpengaruh untuk menggunakan sistem perekonomian yang tidak sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia (liberalis, 1950 – 1957) dan etatisme (1958 – 1965).

Akibat yang ditimbulkan dari sistem etatisme yang pernah ‘terjadi’ diIndonesia pada periode tersebut dapat dilihat pada bukti – bukti berikut:
a) Semakin rusaknya sarana-sarana produksi dan komunikasi, yang membawa dampak menurunnya nilai eksport kita.
b) Hutang luar negeri yang justru dipergunakan untuk proyek ‘Mercu Suar’.
c) Defisit anggaran negara yang makin besar, dan justru ditutup dengan mencetak uang baru, sehingga inflasi yang tinggi tidak dapat dicegah kembali.
d) Keadaan tersebut masih dipaparkan dengan laju pertumbuhan penduduk (2,8%) yang lebih besar dari laju pertumbuhan ekonomi saat itu, yakni sebesar 2,2%.

cara membuat meja komputer Minimalis

Meja Komputer Minimalis}Oc hari ini saya mau share cara membuat meja komputer sendiri & sederhana.Hal ini karena kompter sudah menjadi bagian dari hidup anda dan pekerjaaan anda.Maka meja komputer adalah salah satu elemen terpenting dalam menjalankan pekerjaan anda menggunakan komputer.

Hal ini agar anda bekerja menjadi lebih nyaman dan baik.Untuk mendapatkan meja komputer Minimalis anda tidak perlu megeluarkan biaya besar !Karena anda bisa membuat sendiri.

cara membuat meja komputer sederhana


Ikuti Langkah-langkah gambar di bawah ini untuk membuat meja komputer sendiri dan sederhana.

 meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

cara membuat meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

cara membuat meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

cara membuat meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

cara membuat meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

cara membuat meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis

cara membuat meja komputer Minimalis
cara membuat meja komputer Minimalis


Demikilah cara membuat meja komputer sederhana meski pun semoga artikel dan gambar meja komputer ini bermanfaat buat teman-teman yang ingin membuat meja komputer sendiri .



CARA MENGGEMUKAN BADAN SECARA ALAMI

Selama ini mungkin banyak orang yang mencari tips merampingkan tubuh, agar dapat telihat lebih sekksi dan sempurna, sampai-sampai sang master mentalis kita dedy courbuzier mengeluarkan cara dietnya sendiri, yaitu cara diet OCD.
CARA MENGGEMUKAN BADAN

Namun hal ini berbanding terbalik 360 derajat untuk orang yang sedang mengalami masalah badan kurus, mereka akan melakukan berbagai cara agar tubuhnya bisa berisi dan tak kurus lagi, tetapi masih memiliki berat badan ideal.

Memang siih memiliki badan yang terlalu kurus dan tinggi membuat kita kurang rasa percaya dirinya, nah agar badan anda memiliki berat yang ideal dan terlihat gemuk, info kesehatan akan berbagi sedikit tips menggemukakkan badan secara alami dibawah ini.

Adapun cara menggemukkan badan adalah sebagai berikut:
catatan tambahan, ingin badan ramping dan terlihat gemuk memang tidak mudah namun dengan tekat dan keinginan semuanya akan terealisasi.

  1. Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah memiliki target berat badan yang ideal, berat badan ini dapat anda ketahui dengan rumus tinggi badan dikurang 110, atau secara lengkapnya dapat anda lihat di artikel kami rumus cara menentukan berat badan ideal.
  2. Memperbanyak porsi makan yang bergizi
    Salah satu cara alami adalah dengan memperbanyak porsi makanan dalam tiap harinya. Namun makanan yang anda makan haruslah makanan yang sehat dan terbebas dari bahan pengawet.
  3. Waktu makan yang terjadwal
    Anda harus rutin
      dan tepat waktu dalam hal jam makan, usahakan jika anda sarapan jam 7, makan siang jam 12 siang, dan makan malem jam 7 malam, lakukan cara ini rutin, plus usahakan makanan yang anda konsumsi memiliki kandungan karbohidrat tinggi. Satu lagi usahakan anda selalu ngemil makanan sehat untuk mempercepat proses pengemukan.
  4. Memperbanyak minum susu 
    Usahakan anda selalu rutin meminum susu minimal 2 kali dalam sehari, pilih susu dengan kandungan lemak tak jenuh namun banyak lemak baiknya.
      Serta jangan lupa cukupi kebutuhan air minum anda setiap hari.
  5. Hindari fikiran stress
    Masalah yang satu ini harus selalu anda jaga, jangan sampai tubuh kita stress, jika sudah stess maka kita akan cepat kurus dan susah makan, satu lagi stress dapat menimbulkan jerawat, jika fikiran mulai stress refresing sejenak untuk jalan-jalan kekebun yang sejuk.
  6. Istirahat yang cukup
    Salah satu hal yang harus anda perhatikan agar tubuh anda cepat gemuk adalah istirahat yang cukup, usahakan anda jangan terlalu sering bergadang, dan
      waktu tidur anda tidak kurang dari 8 jam permalannya.
Itulah sedikit pembahasan mengenai cara menggemukan badandengan cara alami dan cepat, semoga bermanfaat.

RESEP PUDING JAGUNG SUSU ENAK MUDAH

Puding adalah salah satu makanan penutup yang sangat banyak penikmatnya, makanan ini disukai dari anak anak kecil, hingga orang yang sudah tua. Hal ini dikarenakan rasanya yang lezat dan nikmat, serta teksturnya yang dapat dinikmati oleh siapa saja.
Jenis puding pun beragam, ada puding buah, puding coklat dan puding puding lainnya, namun pada kesempatan kali ini Resep Makanan akan mencoba memberikan artikel puding jagung susu yang enak dan mudah dalam membuatnya.
Berikut resep lengkap untuk membuat puding jagung susu yang enak dan mudah pembuatannya:

Bahan Untuk Membuat Puding Susu:
  • 1 bungkus agar agar warna netral atau putih (7 gram)
  • Susu kental manis sebanyak 1 kaleng penuh
  • Air bersih sebanyak 800 ml
  • Agar-agar warna netral (warna putih) sebanyak 1 bungkus
  • Jagung manis sebanyak 3 buah jagung, serut jagung yang sudah dikupas
  • Santan sebanyak 800 ml (santan dihasilkan dari santan kara 130 ml + air matang)
  • Gula pasir sebanyak 80 gram
  • Tepung maizena dengan takaran 2 sdm (sendok makan)
  • Garam dapur beryodium sebanyak 1 sdt (sendok the)
CARA MEMBUAT PUDING JAGUNG RASA SUSU ENAK SERTA MUDAH :
  1. Pembuatan untuk Puding Susu : Siapkan panci untuk merebus, masukkan bahan bahan seperti air, susu kental manis satu kaleng, agar-agar putih, kemudian aduk semua bahan sampai rata, masak bahan dengan api sedang, sampai mendidih (dalam memask aduk terus yahh). Angkat bahan dan tuang pada cetakan pudingnya.
  2. Pembuatan untuk Puding Jagung : haluskan jagung manis menggunakan blender, tambahkan air dan santan yang sudah kita siapkan, angkat dan saring. Masukan kedalam panci untuk di masak/rebus, berikan tambahan bahan seperti garam dapur, gula pasir, agar-agar putih serta tepung maizena kedalamnya, aduk sampai merata. Masak semua bahan pada api kompor sedang sampai bahan benar benar mendidih. Angkat adonan puding jagung. Tambahkan diatas puding susu yang sudah kita buat terlebih dahulu tadi. Diamkan atau masukan kedalam pendingin sampai mengeras.
  3. Setelah mengeras angkat dan potong potong untuk disajikan.
 

ZOOM UNIK::UNIK DAN UNIK Copyright © 2012 Fast Loading -- Powered by Blogger