Batuk akan terjadi karena adanya rangsangan seperti misalnya debu atau hal lainnya pada bagian saluran pernafasan, hidung ataupun telinga, dan pada saat otot-otot tubuh merespon maka terjadilah batuk.
Untuk pengobatan secara tradisional dengan menggunakan bahan-bahan alami yang mudah didapatkan bisa menjadi alternatif untuk mengobati batuk anda, selain murah juga aman karena tidak mengandung bahan-bahan kimia.
Batuk dibedakan menjadi 2 jenis berdasarkan waktu lamanya, yaitu:
- Batuk akut, batuk jenis ini terjadi kurang dari 2 minggu dan hanya terjadi dalam sekali waktu.
- Batuk kronis, batuk jenis ini terjadi karena asma, tuberkolosis dan pertusis atau batuk rejan atau biasa dikenal sebagai batuk 100 hari. Pertusi dapat terjadi karena adanya kuman Bordetella pertussis.
- Gejala flu
- Asma
- Tubercolosis
- Infeksi saluran pernafasan bagian atas atau ISPA
- Batuk psikogenik yang disebabkan oleh faktor psikologis atau emosi.
- Menghirup asap rokok orang lain.
- Alergi.
- Masuknya benda asing ke dalam saluran pernafasan.
- Tersedak
- Batuk berdahak
- Batuk kering
- batuk asma
- Batuk bronchitis
- Batuk pertusis atau batuk rejan
Obat batuk tradisional untuk mengobati batuk secara umum:
- Jeruk nipis dan kecap, caranya satu sendok jeruk nipis dan satu sendok kecap, minum 2 sampai 3 kali sehari.
- Jeruk nipis dan madu, caranya satu sendok jeruk nipis dan satu sendok madu, minum 2 sampai 3 kali sehari.
- Jeruk nipis, gula batu dan kapur sirih, caranya: jeruk nipis dipotong menjadi 2 lalu olesi permukaan dalam jeruk dengan kapur sirih kemudian bakar bagian kulit jeruk nipis sampai mengeluarkan buih, setelah itu peras jeruk nipis lalu tambahkan sedikit gula batu dan aduk sampai rata, setelah itu siap diminumkan.
- Teh dan jahe, caranya siapkan 2 atau 3 irisan jahe lalu campurkan ke dalam teh panas dan minum setelah menjadi hangat 2 sampai 3 kali sehari.
- Daun minyak kayu putih, caranya: rebus 10 gram daun kayu putih dengan air 3 gelas menjadi 1 gelas, minum setelah mulai hangat.
- Gula merah dan asam jawa, caranya: seduh 10 gram asam jawa dengan satu gelas air panas lalu masukkan gula jawa secukupnya, minum sehari 2 kali saat masih hangat.
- Belimbing wuluh, caranya: kira-kira 10 belimbing wuluh diparut sampai halus kemudian tambahkan air dan garam sedikit dan saring ampasnya, ambil airnya dan minum sehari 2 kali.
- Madu dan cabe jawa (cabe kriting), caranya: cabe jawa tumbuk sampai halus lalu minum dengan madu murni satu sendok, cukup sehari sekali.
- Jahe merah, caranya: kupas jehe merah kemudian dikunyah dan sesap air jahe merah tersebut setelah itu buang ampasnya.
- Kunyit dan merica, 1 sdm kunyit bubuk dan setengah sdt merica lalu tuang air mendidih dan aduk, minum selagi hangat sehari 2 kali.
- Jahe, kunyit, jeruk nipis dan madu, caranya: 2 sdm air perasan jahe, 2 sdm air perasan kunyit, 1 sdm madu murni dan air perasan 1 buah jeruk nipis lalu campurkan dan aduk sampai rata lalu minum sampai batuk anda sembuh.
- Jahe dan kencur, caranya: parut jahe dan kencur sampai halus lalu rebus kemudian buang ampasnya dam minum air rebusan tadi dua kali sehari.
- Jahe dan daun sirih, caranya: rebus 7 lembar daun sirih dengan jahe yang sudah diiris-iris dengan dua gelas air sampai mendidih, lalu minum setelah agak hangat.
- Minum air putih, berguna untuk mencairkan lendir dan juga menjaga kelembaban tenggorokan.
- Minum madu, satu sendok madu pada malam hari dapat membantu mengurangi gangguan batuk saat tidur.
- Mandi air hangat, uap dari air hangat membantu meredakan batuk selain itu dapat juga melembabkan tenggorokan yang kering karena batuk.
- Permen obat batuk, biasanya tersedia dengan rasa menthol mampu meredakan gangguan batuk di tenggorokan.
- Hindari asap rokok, sebaiknya anda menghindari asap rokok karena dapat mengganggu saluran pernafasan sehingga menimbulkan batuk.
- Hindari menggunakan wangi-wangian, saat anda batuk sebaiknya hindari menggunakan wangi-wangian yang menyengat seperti deodoran, minyak wangi dll karena sebagian orang akan mengalami iritasi sinus kristis.
- Akar licorice, anda dapat menggunakan akar ini dengan mencampurnya dengan teh herbal, atau bisa juga direbus sampai mendidih dan biarkan selama sehari lalu minum dengan madu.
- Sup hangat, sup hangat sangat baik untuk membantu menenangkan peradangan yang terjadi di tenggorokan bahkan lebih baik daripada segelas teh herbal panas.
Ditulis oleh:
Rahasia Hidup Sehat (http://sehatalami99.blogspot.com)